2022
DOI: 10.36418/jurnalsosains.v2i10.466
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Hubungan Karakteristik Individu Dengan Risiko Barotrauma Telinga Nelayan Tradisional Kampung Cumpat Surabaya

Abstract: Barotrauma sering terjadi pada telinga tengah, hal ini karena rumitnya fungsi tuba eustachius. Barotrauma telinga merupakan cedera yang paling sering berisiko dialami penyelam Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik individu dengan risiko Barotrauma Telinga terhadap nelayan tradisional di Kampung Cumpat Surabaya. Metode penelitian ini merupakan Kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross sectional dan dilaksanakan di Kampung Nelayan Cumpat Surabaya. Populasi penelitian adala… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
1
0
6

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(7 citation statements)
references
References 4 publications
0
1
0
6
Order By: Relevance
“…Selain itu seseorang dengan usia lanjut maka ambang reflek akustiknya juga akan mengalami penurunan. Reflek akustik berfungsi memberikan perlindungan terhadap bising yang berlebih (Mashitoht & Fasya, 2022). Dalam hal menyelam, ternyata usia sangatlah berpengaruh pada kesehatan seorang penyelam.…”
Section: Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
See 3 more Smart Citations
“…Selain itu seseorang dengan usia lanjut maka ambang reflek akustiknya juga akan mengalami penurunan. Reflek akustik berfungsi memberikan perlindungan terhadap bising yang berlebih (Mashitoht & Fasya, 2022). Dalam hal menyelam, ternyata usia sangatlah berpengaruh pada kesehatan seorang penyelam.…”
Section: Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
“…Usia yang lebih tua merupakan salah satu faktor yang sering dikaitkan dengan kejadian barotrauma telinga pada penyelam, dimana dalam penelitian Astari et al, (2021) mengemukakan bahwa responden yang yang mengalami barotrauma telinga rata-rata berusia 45,93 tahun. Usia lebih dari >40 tahun berisiko terhadap kejadian barotrauma telinga (Mashitoht & Fasya, 2022). Berbagai penelitian menyebutkan bahwa batas usia yang ideal untuk melakukan kegiatan penyelaman adalah 16-35 tahun.…”
Section: Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Extreme changes or imbalances between environmental pressures and internal pressures associated with body cavities can cause physical damage to the tissue lining of the cavities. The body cavities most at risk of experiencing barotrauma are the middle ear, paranasal sinuses, and lungs 1 . The incidence of barotrauma in Indonesia in 2019 reached 54%, in 2020 it increased to 62%, and in 2021 it experienced a slight increase reaching 64%, this shows that the incidence of barotrauma is an important focus of attention for the community and health facilities in handling barotrauma so as not to cause focus of problems that do not become an increase in cases every year 2 .…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%