E-learning merupakan bentuk pembelajaran yang memanfaatkan internet sebagai media penghubung antara pengajar, peserta didik dan bahan ajar berbasis multi media. M-learning merupakan model pembelajaran yang memiliki banyak kesamaan dengan e-learning, hanya pada model m-learning interaksi antara pengajar, peserta didik, dan bahan ajar difasilitasi oleh perangkat mobile. Saat ini cukup banyak mobile learning yang dikembangkan di Indonesia, namun sebagian besar penelitian tersebut berfokus pada siswa/pelajar/mahasiswa. Belum banyak yang melakukan pengembangan Mlearning untuk kalangan masyarakat umum dengan konten atau materi ajar yang spesifik di bidang pertanian. Pengembangan sistem pembelajaran pertanian dilakukan dengan menerapkan model pearto-pear (P2P) antara pengajar dan peserta. Pada aplikasi diterapkan dua platform yaitu web dan mobile. Aplikasi web digunakan oleh admin dan pengajar, sementara platform mobile digunakan oleh peserta. Berdasarkan hasil uji coba sistem diketahui bahwa semua fungsi pada sistem telah berjalan dengan baik. Evaluasi kesesuaian antara sistem dengan kebutuhan pengguna juga menunjukan bahwa semua kebutuhan telah diakomodasi oleh sistem.