Pantai Kartini merupakan salah satu kawasan wisata di Kabupaten Jepara. Berbagai aktifitas masyarakat serta infrastruktur perairan menjadi kebutuhan yang sangat krusial dengan letak Pantai Kartini. Adanya aktivitas dan bangunan dapat menyebabkan perubahan sebaran ukuran butir dan kandungan bahan organik. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui jenis dan klasifikasi sedimen serta jumlah kandungan bahan organik yang terdapat dalam sedimen di Pantai Kartini, Jepara. Pengambilan data pada penelitian ini yaitu pengambilan data primer yang berupa sampel sedimen dengan menggunakan sediment core. Dilanjutkan dengan analisis sampel sedimen dan analisis kandungan bahan organik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di perairan Pantai Kartini, Jepara memiliki jenis sedimen pasir (sand) dimana nilai ukuran butir tersebut berkisar dari 81-96%, yang mana pada Stasiun 1 rata-rata sebesar 91,6-96%, Stasiun 2 rata-rata sebesar 93,5-96,9%, dan Stasiun 3 rata-rata sebesar 81,4-92,9%. Sedangkan, Kandungan Bahan Organik yang terdapat di perairan tersebut memiliki konsentrasi berkisar dari 5-14% yang termasuk dalam kriteria rendah-sedang, dimana pada Stasiun 1 rata-rata sebesar 10,9-13,3%, Stasiun 2 rata-rata sebesar 5,92-10,18%, dan Stasiun 3 rata-rata sebesar 7,7-14%. Kartini Beach is one of the tourist areas in Jepara Regency. Various community activities and water infrastructure have become crucial needs in Kartini Beach. The existence of activities and buildings can cause changes in the distribution of grain size and content of organic matter. This study aims to determine the type and classification of sediments and the amount of organic matter content contained in sediments in Kartini Beach, Jepara. Data collection in this study is primary data collection in the form of sediment samples using sediment cores. Followed by analysis of sediment samples and analysis of organic matter content. The results showed that in Kartini Coast waters, Jepara had a sand sediment type where the grain size values ranged from 81-96%, which at Station 1 averaged 91,6-96%, Station 2 on average amounted to 93,5-96,9%, and Station 3 averaged 81,4-92,9%. Meanwhile, the content of organic matter contained in these waters has concentrations ranging from 5-14% which are included in the criteria of low-moderate, where at Station 1 an average of 10,9-13,3%, Station 2 an average of 5,92-10,18%, and Station 3 averaging 7,7-14%.