2021
DOI: 10.25157/teorema.v6i2.6054
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Literasi Matematis Peserta Didik Berdasarkan Dominasi Otak

Abstract: Literasi matematis merupakan kemampuan yang sangat penting karena berkaitan dengan peran dan kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses literasi matematis peserta didik berdasarkan dominasi otak. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan think aloud methods. Teknik pengumpulan data berupa tes literasi matematis, pengisian angket dominasi otak, dan wawancara tidak terstruktur. Instrumen yang diberikan yaitu soal literasi matem… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 9 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kemampuan untuk memahami konsep-konsep matematika dan mengaplikasikannya dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia nyata disebut sebagai literasi matematika.. Literasi matematis tentu saja memiliki peran yang sangat penting bagi peserta didik. Sejalan dengan Muzdalipah, Rustina, Patmawat, & Yulianto (2021) yang mengungkapkan bahwa Literasi matematika memegang peran krusial dalam memahami penerapan matematika dalam kehidupan seharihari, dimana penggunaannya dapat memberikan kontribusi dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan matematika. Namun, kenyataannya, kemampuan literasi matematis peserta didik Indonesia masih berada pada tingkat yang rendah.…”
Section: Sesuai Dengan Penelitian Dewi and Izzatiunclassified
“…Kemampuan untuk memahami konsep-konsep matematika dan mengaplikasikannya dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia nyata disebut sebagai literasi matematika.. Literasi matematis tentu saja memiliki peran yang sangat penting bagi peserta didik. Sejalan dengan Muzdalipah, Rustina, Patmawat, & Yulianto (2021) yang mengungkapkan bahwa Literasi matematika memegang peran krusial dalam memahami penerapan matematika dalam kehidupan seharihari, dimana penggunaannya dapat memberikan kontribusi dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan matematika. Namun, kenyataannya, kemampuan literasi matematis peserta didik Indonesia masih berada pada tingkat yang rendah.…”
Section: Sesuai Dengan Penelitian Dewi and Izzatiunclassified
“…Penyampaian kata-kata dalam pengertian selisih maupun komplemen jawaban kurang tersusun secara logis, peserta didik menuliskan bahwa selisih yaitu mengelompokkan angka yang tidak ada di kelompok A atau B, seharusnya selisih itu himpunan dari semua anggota A tetapi tidak ada di himpunan B atau sebaliknya, begitupun dengan komplemen peserta didik menuliskan bahwa komplemen yaitu angka yang tidak ada di kelompok A atau S, seharusnya himpunan anggota dari S yang tidak ada di himpunan A. Dapat disimpulkan bahwa penjelasan peserta didik kurang tersusun secara logis tetapi peserta didik sudah mampu melibatkan representasi verbalnya. Dalam hal ini, menurut Muzdalipah et al (2021) peserta didik dapat mengemukakan sebuah alasan yang menjadi dasar penarikan kesimpulan dengan tepat serta logis berdasarkan apa yang ditemukannya.…”
Section: Kemampuan Representasi Verbalunclassified