Analisis Perbandingan Block Cipher Simon-Speck, Simeck, Skinny pada Komunikasi Berbasis LoRa

Abstract

Penemuan yang mampu menyelesaikan permasalahan yang ada melalui penggabungan teknologi dan dampak sosial agar dapat memudahkan kehidupan manusia dapat didefinisikan sebagai Internet of Things (IoT). Keamanan dan privasi menjadi tantangan di berbagai pengaplikasian Internet of Things mengingat semakin cepatnya pertumbuhan perangkat IoT. Sedangkan, perangkat IoT masih belum memiliki keamanan komunikasi yang cukup. Sistem komunikasi pada perangkat IoT memerlukan algoritma kriptografi dan menerapkan sistem enkripsi dan dekripsi untuk menjaga keamanan komunikasinya. Algoritma yang sesuai untuk diimplementasikan pada perangkat IoT sebaiknya merupakan algoritma kriptografi ringan yang terkecil dan tercepat atau biasa disebut Lightweight Cryptography karena perangkat IoT memiliki keterbatasan memori dan daya komputasi. Dalam penelitian ini, algoritma yang diajukan untuk diimplementasikan pada alat IoT berbasis Long Range atau LoRa adalah algoritma enkripsi Simon-Speck, Simeck, dan Skinny. Penelitian ini membahas tentang implementasi algoritma Simon-Speck, Simeck, dan Skinny pada perangkat IoT berbasis Long Range. Parameter yang dibandingkan adalah waktu komputasi proses enkripsi dan dekripsi serta nilai avalanche effect. Pada proses enkripsi dan dekripsi, algoritma Speck memiliki waktu komputasi paling cepat. Sedangkan, nilai avalanche effect paling tinggi diperoleh algoritma Skinny, yaitu sebesar 50,34%.