Analisis Perbandingan Saham-Saham Efisien dengan Metode CAPM Sebelum dan Setelah Pandemi Covid-19

Abstract

- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan dan perbandingan saham-saham efisien pada sektor industri barang konsumsi pada saat sebelum dan sesudah pandemi Covid-19. Tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan namun Covid-19 juga berdampak pada kegiatan perekonomian. Salah satunya yaitu tren penurunan harga saham yang tentu dapat mempengaruhi tingkat pengembalian pada investasi. Pada penelitian ini variabel yang digunakan yaitu nilai excess return menggunakan metode CAPM, data yang diolah merupakan data sekunder berupa historis harga penutupan (closing price) mingguan. Alat analisis dibantu menggunakan program SPSS berupa statistik deskriptif dan uji wilcoxon signed test rank. Hasil dari penelitian mendapatkan tiga saham yang masih termasuk ke dalam saham efisien yaitu TBLA, WIIM, dan INAF. Sedangkan hasil dari uji hipotesis menggunakan wilcoxon signed test rank memperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan excess return yang signifikan kearah positif pada kondisi setelah pandemi Covid-19.

Dampak COVID-19 Terhadap Hasil Analisis Kelayakan Investasi pada Saham Perusahaan BUMN

“…Diduga COVID-19 memberikan dampak terhadap kinerja saham sebelum dan saat adanya COVID-19. Adapun penelitian sebelumnya yang menganalisis kelayakan investasi pada saham sebelum COVID-19 yaitu Putra & Rinaldo (2022) Pada Bursa Efek Indonesia (BEI) terdapat 20 perusahaan BUMN yang melantai pada bursa. Wabah COVID-19 diduga memberikan gejolak terhadap kinerja dari perusahaan-perusahaan BUMN tersebut, akibatnya berdampak terhadap kinerja saham.…”