2016
DOI: 10.32400/gc.11.2.13058.2016
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Perlakuan Akuntansi Agrikultur Pada Petani Kelapa Pada Desa Di Daerah Likupang Selatan : Dampak Rencana Penerapan Ed Psak NO.69 Tentang Agrikultur

Abstract: Biological assets is a unique asset, because of the transforming growth even after biological assets generate an output. Although it has many unique, but the financial management of biological assets still have to refer to the Financial Accounting Standards. Currently the Financial Accounting Standards Board (DSAK) issued SFAS No. ED 69 on agriculture which will come into force on 1 January 2017. According to this SFAS Biological assets are measured at initial recognition and at the end of each reporting perio… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
2

Citation Types

0
2
0
6

Year Published

2018
2018
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(8 citation statements)
references
References 1 publication
0
2
0
6
Order By: Relevance
“…Salah satu sub sektor unggulan pertanian yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi adalah sub sektor peternakan. Oleh karenanya, sub sektor peternakan difokuskan untuk peningkatan kualitas hasil produksi, peningkatan pendapatan, memperluas lapangan kerja baru, dan memberikan kepada masyarakat untuk dapat berwirausaha khususnya bagi masyarakat desa (Korompis, 2016). Usaha peternakan yang sudah cukup lama diusahakan dan digemari masyarakat desa adalah peternakan sapi, khususnya sapi potong.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Salah satu sub sektor unggulan pertanian yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi adalah sub sektor peternakan. Oleh karenanya, sub sektor peternakan difokuskan untuk peningkatan kualitas hasil produksi, peningkatan pendapatan, memperluas lapangan kerja baru, dan memberikan kepada masyarakat untuk dapat berwirausaha khususnya bagi masyarakat desa (Korompis, 2016). Usaha peternakan yang sudah cukup lama diusahakan dan digemari masyarakat desa adalah peternakan sapi, khususnya sapi potong.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Indonesia merupakan negara ASEAN dengan sektor pertanian terbesar dengan letak geografi yang unggul, sumber daya alam pun sangat baik dalam perkembangannya (Korompis, 2016). Berbagai macam tumbuhan seperti padi, jagung, kedelai, dan lain sebagainya menjadi komoditi ekspor dari hasil pertanian di Indonesia.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian Eltanto (2014) dan Simanjorang dan Supatmi (2014) menyatakan bahwa pada PT X dan PTPN di Indonesia mengakui dan mengukur aset biologis yang dimiliki berdasarkan PSAK 16 di mana didasarkan pada harga perolehan dan PSAK 14 mengenai Persediaan. Penelitian Korompis (2016), Farida (2014), Murtianingsih dan Setiawan (2016) menyatakan petani Likupan, PTPN VII, dan PT Milkindo, Tbk mengukur aset biologis dengan harga perolehan, nilai wajar tidak dapat diterapkan dalam semua jenis aset biologis Murtianingsih dan Setiawan (2016). Penelitian Sari (2014) dan Adita dan Kiswara (2012) membandingkan perlakuan akuntansi aset biologis perusahaan dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan perlakuan akuntansi perusahaan dengna SAK.…”
Section: Pendahuluanunclassified