2017
DOI: 10.21776/ub.jrm.2017.008.01.3
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Perpindahan Panas pada Kolektor Pemanas Air Tenaga Surya dengan Turbulence Enhancer

Abstract: One Keywords: Solar water heater double plate, turbulence enhancer, heat transfer, energy useful, energy losses PENDAHULUANPermasalahan energi akan tetap menjadi topik yang harus dicarikan solusinya secara bersama-sama. Segala usaha untuk mendapatkan energi alternatif dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap sumber daya minyak bumi. Salah satu energi alternatif yang bisa dikedepankan adalah energi surya. Untuk meningkatkan efektifitas pemanfaatan energi surya secara langsung, dapat dikembangkan deng… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 2 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Tingkat radiasi ini mencerminkan potensi energi surya yang dapat dihasilkan di Kabupaten Nganjuk. Radiasi tersebut menunjukkan angka yang lebih baik dibandingkan dengan ratarata di wilayah barat Indonesia seperti pada penelitian sebelumnya (Ramadhan et al, 2017).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Tingkat radiasi ini mencerminkan potensi energi surya yang dapat dihasilkan di Kabupaten Nganjuk. Radiasi tersebut menunjukkan angka yang lebih baik dibandingkan dengan ratarata di wilayah barat Indonesia seperti pada penelitian sebelumnya (Ramadhan et al, 2017).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Mekanisme alat ini adalah mengkonversi energi surya yang datang berupa gelombang elektromagnetik menjadi kalor pada absorber panas, kemidian panas ditransferkan ke fluida di dalam komponen absorber. Energi dan temperatur yang dihasilkan alat ini dipengaruhi oleh intensitas radiasi matahari dan kelembapan udara pada area tersebut [1]. Kolektor panas surya dibagi menjadi tipe penyerap cahaya/radiasi secara langsung [2] dan tipe pengkonsentrasi cahaya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sedangkan posisi matahari lebih miring terhadap kolektor terjadi pada pagi hari dan sore hari sehingga nilai radiasi matahari yang diperoleh juga lebih kecil. Penelitian yang telah dilakukan oleh Ramadhan, et al, [13] menunjukkan bahwa radiasi total matahari mengalami penurunan pada saat lepas dari kondisi puncak radiasi pada siang hari, hal ini karena radiasi matahari yang diterima kolektor menjadi terhalang oleh gumpalan awan pada saat menjelang sore.…”
Section: A Intensitas Radiasi Matahari Terhadap Waktu Penelitianunclassified
“…Kehilangan panas secara konveksi terjadi akibat angin berhembus di atas permukaan kaca penutup dan kehilangan panas secara radiasi dari plat absorber. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ramadhan, et al [13] semakin kecil laju aliran volume air, semakain besar pula energi berguna dan koefisien perpindahan panas konveksi. Panas yang hilang mempengaruhi nilai efisiensi kolektor pemanas air surya.…”
unclassified