2022
DOI: 10.46807/aspirasi.v13i1.2902
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Risiko Elder Abuse dan Peran Pemerintah dalam Perlindungan Sosial Lansia

Ratih Probosiwi,
Suryani Suryani

Abstract: This paper aims to analyze the risk of elder abuse and the role of the government in protecting the elderly. This research is a qualitative study conducted on 30 elderly people in Gunungkidul Regency. The risk of elder abuse was assessed through the H-S/EAST screening instrument which was conducted in the respondent's local language. The data were analyzed descriptively and deepened through other instruments regarding the types of abuse that might be accepted. The answers were then deepened through interviews … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(3 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Salah satu gangguan psikososial yang cenderung terjadi pada lansia adalah kecemasan. Gangguan kecemasan pada lansia dipicu oleh berbagai kondisi seperti berusaha menerima keadaannya dan merasa pasrah, degenerasi biologis disertai dengan berbagai penderitaan, seperti beberapa penyakit, dan kesadaran bahwa setiap orang akan mati, selain itu keterbatasan fisik yang sangat ketat dan ketergantungan perasaan yang semakin kurang berguna sehingga kecemasan menjadi masalah psikologis yang penting bagi lansia (Ratih, 2022) Jika kecemasan tidak teratasi akan menimbulkan masalah psikologis lebih lanjut seperti depresi yang bisa memicu perilaku bunuh diri, depresi yang dialami lansia dikenal juga sebagai late life depression, lansia rentan terhadap depresi yang disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal. Faktor-faktor predisposisi yang menjadi resiko bagi lansia untuk mengalami depresi adalah kehilangan pekerjaan, pasangan, penghasilan, dan dukungan sosial sejalan dengan bertambahnya usia, (Jeanny, 2022).…”
Section: Latar Belakangunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Salah satu gangguan psikososial yang cenderung terjadi pada lansia adalah kecemasan. Gangguan kecemasan pada lansia dipicu oleh berbagai kondisi seperti berusaha menerima keadaannya dan merasa pasrah, degenerasi biologis disertai dengan berbagai penderitaan, seperti beberapa penyakit, dan kesadaran bahwa setiap orang akan mati, selain itu keterbatasan fisik yang sangat ketat dan ketergantungan perasaan yang semakin kurang berguna sehingga kecemasan menjadi masalah psikologis yang penting bagi lansia (Ratih, 2022) Jika kecemasan tidak teratasi akan menimbulkan masalah psikologis lebih lanjut seperti depresi yang bisa memicu perilaku bunuh diri, depresi yang dialami lansia dikenal juga sebagai late life depression, lansia rentan terhadap depresi yang disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal. Faktor-faktor predisposisi yang menjadi resiko bagi lansia untuk mengalami depresi adalah kehilangan pekerjaan, pasangan, penghasilan, dan dukungan sosial sejalan dengan bertambahnya usia, (Jeanny, 2022).…”
Section: Latar Belakangunclassified
“…Dalam upaya untuk melindungi lansia, pemerintah memberikan bantuan sosial sebagai instrument perlindungan sosial yang paling umum. Hal ini didasari bahwa sebanyak 85% lansia di Indonesia tidak memiliki jaminan pendapatan, (Ratih, 2022). Namun, perlu dipahami bahwa kebutuhan lansia cenderung lebih kompleks dibandingkan kelompok rentan dan miskin lainnya.…”
Section: Latar Belakangunclassified
See 1 more Smart Citation