Childfree terjadi pada individu atau pasangan yang secara sukarela memilih untuk tidak memiliki anak. Fenomena Childfree semakin menarik perhatian masyarakat modern dan mempengaruhi keputusan hidup banyak individu. Data yang digunakan diperoleh dengan melakukan crawling data pada sosial media twitter. Dalam analisis sentimen kali ini menggunakan metode naïve bayes, data akan diflasifikasikan menjadi dua hasil, yaitu sentimen negatif dan positif. Setelah itu, data tersebut akan dinilai menggunakan pengujian dengan confusion matrix untuk mengukur akurasi, recall, dan precision. Hasil pengujian dengan Rapidminer menunjukan tingkat akurasi naive bayes yang tinggi sebesar 96%, untuk sentimen positif menghasilkan nilai precision 84,13%, dan nilai recall 100%. Sedangkan untuk sentimen negatif menunjukkan nilai precision 94,92%, dan recall 100%. Hasil klasifikasi tersebut menghasilkan 254 tweet negatif, dan 74 tweet positif. Analisis sentimen menggunakan metode Naïve Bayes dapat memberikan wawasan yang berharga tentang pandangan dan sentimen masyarakat terhadap Childfree. Hasil penelitian ini penting untuk memahami dan menghargai keragaman pandangan terkait topik ini. Implikasi penelitian ini dapat digunakan untuk pengambilan keputusan yang lebih baik dalam konteks sosial, budaya, dan kebijakan yang berkaitan dengan keputusan Childfree.