2013
DOI: 10.25077/dampak.10.2.149-167.2013
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Spasial Besaran Tingkat Erosi Pada Tiap Satuan Lahan Di Sub Das Batang Kandis

Abstract: ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus dan September 2013 di Sub-DAS Batang Kandis di distrik Koto Tangah Kota Padang dan juga di AMGIS (Sistem Informasi Manajemen Pertanian Geographic) Laboratory. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung laju erosi dan menentukan tingkat bahaya erosi dan mengatur arahan konservasi tanah dan konservasi tanah untolerated untuk pengendalian erosi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah USLE (Universal Soil Loss Equation) dengan pendekatan Sistem Informas… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
2
0
4

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

1
5

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
4
Order By: Relevance
“…Erosi merupakan proses terkikisnya tanah oleh agen erosi atau air hujan yang mengakibatkan hilangnya lapisan atas tanah karena terbawa oleh limpasan permukaan. Proses erosi diawali dengan hancurnya agregat tanah oleh tetesan air hujan menjadi partikel yang lebih kecil (detachment) kemudian partikel tersebut akan mengalami pemindahan (transportation) dan mengendap di tempat yang lebih rendah (deposition) (Rusnam et al, 2013). Perhitungan erosi umumnya dilakukan menggunakan metode USLE yang mengestimasi potensi erosi menggunakan pendekatan terhadap erosivitas hujan (R), erodibilitas tanah (K), panjang dan kemiringan lereng (LS), dan tutupan lahan (CP).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Erosi merupakan proses terkikisnya tanah oleh agen erosi atau air hujan yang mengakibatkan hilangnya lapisan atas tanah karena terbawa oleh limpasan permukaan. Proses erosi diawali dengan hancurnya agregat tanah oleh tetesan air hujan menjadi partikel yang lebih kecil (detachment) kemudian partikel tersebut akan mengalami pemindahan (transportation) dan mengendap di tempat yang lebih rendah (deposition) (Rusnam et al, 2013). Perhitungan erosi umumnya dilakukan menggunakan metode USLE yang mengestimasi potensi erosi menggunakan pendekatan terhadap erosivitas hujan (R), erodibilitas tanah (K), panjang dan kemiringan lereng (LS), dan tutupan lahan (CP).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Soluble toxic molybdenum was detoxified using microbes from sewage, which transformed soluble molybdenum into insoluble compounds [53]. The use of molybdenum-reducing microorganisms in this case, as well as in the future using currently isolated molybdenum-reducing bacteria [74][75][76][77][78][79][80][81][82], represents a sustainable means of remediating molybdenum pollution.…”
Section: Molybdenum Bioremediationmentioning
confidence: 99%
“…It appears that the modified Gompertz model is the best model to fit Mo-reduction in many cases (Table 2). [79,80,119,131,134] Modified Richards 4 y = Buchanan Three-phase linear model 3 Once the maximum specific reduction rate values are obtained from the primary modelling exercise, the values can be used to model the effect of the substrate (molybdate) on the rate of reduction. Several important parameters, such as the specific reduction rate, theoretical maximum reduction, and determination of the reduction at high molybdenum concentrations (which affects the lag period of reduction and the inhibitory property of the substrate, i.e., molybdenum to Mo-blue production), can be shown by the mathematical modeling of the reduction process [151].…”
Section: Mathematical Modelling Of Molybdenum Reduction Profile and Kineticsmentioning
confidence: 99%
“…Satuan Unit Lahan (SUL) penempatannya didasarkan dari ciri khas kondisi lapang yang ada. Pada analisis tiap satuan lahan dibatasi berdasarkan perbedaan kemiringan lereng, jenis penggunaan lahan dan jenis tanah yang terdapat pada daerah penelitian (Rusnam, 2017…”
Section: Satuan Unit Lahanunclassified