2019
DOI: 10.30659/odj.6.2.118-124
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

ANTIBACTERIAL POTENTIAL OF KAPUL FRUIT SKIN (Baccaurea macrocarpa) ON Streptococcus sanguis

Abstract: Introduction: Recurrent aphthous stomatitis (SAR) is a recurrent ulceration lesion where many Streptococcus sanguis bacteria are found. Streptococcus sanguis bacteria can be killed by compounds that contain antibacterial. Kapul fruit (Baccaurea macrocarpa) is a typical Kalimantan fruit, has antioxidant and antibacterial activity which serves to kill Streptococcus sanguis. Method: Performed a quantitative phytochemical test on the kapul fruit peel and continued with the antibacterial activity test using the dis… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
2
0
3

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 2 publications
0
2
0
3
Order By: Relevance
“…S. sanguinis memiliki peran dalam rongga mulut manusia sebagai bakteri pionir proses kolonisasi bakteri. 3 S. sanguinis merupakan jenis golongan bakteri Streptococcus viridans (S. viridans) dan termasuk pada tipe alfa hemolitik. S. sanguinis dengan bentuk initial L forms ditemukan dan berperan sebagai jangkar perlekatan mikroorganisme lain yang berkolonisasi pada permukaan gigi dan menjadi bahan aktif yang memperburuk SAR pasien.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…S. sanguinis memiliki peran dalam rongga mulut manusia sebagai bakteri pionir proses kolonisasi bakteri. 3 S. sanguinis merupakan jenis golongan bakteri Streptococcus viridans (S. viridans) dan termasuk pada tipe alfa hemolitik. S. sanguinis dengan bentuk initial L forms ditemukan dan berperan sebagai jangkar perlekatan mikroorganisme lain yang berkolonisasi pada permukaan gigi dan menjadi bahan aktif yang memperburuk SAR pasien.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…24 Tanin bekerja dengan melarutkan lapisan lemak dan mengikat protein pembentuk dinding sel. 25 Alkaloid mengganggu terbentuknya dinding peptidoglikan sel bakteri sehingga tidak terbentuk secara utuh dan menyebabkan kematian sel. 26 Senyawa steroid dalam interaksinya dengan fosfolipid sel juga dapat menyerang membran lipid sehingga terjadi kebocoran lisosom yang menurunkan integritas membran sel serta diikuti lisisnya sel.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…SAR yang diketahui sebagai aphtae atau canker sores adalah salah satu penyakit mulut yang sudah diketahui oleh masyarakat awam sebagai sariawan (Nakhil, 2019). Streptococcus sanguinis sering dikaitkan dengan Stomatitis Aftosa Rekuren (SAR) baik sebagai patogen secara langsung atau sebagai stimulus antigenik dan mengakibatkan infeksi sekunder sehingga menyebabkan penyembuhan luka pada SAR terhambat (Norhayati, 2019). Mikroba Candida albicans merupakan jamur oportunistik penyebab sariawan, lesi pada kulit dan kandidiasis (Kurniawan, 2009).…”
Section: ■ Pendahuluanunclassified