Application of Blockchain Technology in Smart Contracts: A Systematic Literature Review

Abstract

Associated with the current development of the emergence of many technologies that have increased in the world, especially in industry, one of which is the blockchain which is a new technology that is undergoing drastic density, this technology has data that is difficult to manipulate so that the blockchain has data security very trusted, and every record of all the contents of the transaction data can be known from one server to another server so that both parties know each other what the activities are carried out. The recording of transactions in this blockchain technology is connected in one block that is secured directly by a computer network, the blockchain itself has several applications such as Cryptocurrency or can also be called digital currencies, and Smart Contracts. This Smart Contracts is an application owned by blockchain technology that carries out an agreement or digital agreement in the computer program code that is entrusted by both parties stored in the blockchain database, so that it cannot be changed by anyone or the help of other parties, then no longer needed entities that can be trusted in using Smart Contracts. These Smart Contracts help to process the exchange of money, shares and property. Currently there are many industries that use Smart Contracts, such as the business industry that records financial services, the health industry which records data on patient health history, even the insurance and government industries also use Smart Contracts, therefore the existence of Smart Contracts is useful to avoid an intermediary service so that a transaction process will be trtransparent.

Pembuatan Kartu Ujian Online Sebagai Pengabdian Perguruan Tinggi

“…Universitas Raharja menawarkan sistem kepada mahasiswa sebagai salah satu bentuk layanan kampus [8]. Kartu Ujian berbasis online yang terdapat pada komponen SIS+ (Sistem ilearning System) [9]. Dengan hadirnya sistem Kartu Ujian berbasis online ini memudahkan mahasiswa dalam mencetak kartu ujian sendiri pada SIS+ (Sistem ilearning System) dan tidak perlu lagi mahasiswa untuk mengantri di resepsionis seperti yang selama ini dilakukannya, dan bahkan dengan adanya Kartu Ujian berbasis online ini mahasiswa tidak lagi harus datang ke kampus, karena kini mahasiswa dapat mencetak kartu ujian dengan menggunakan ponsel, anda dapat mengakses informasi kapan saja dan dari mana saja [10].…”

Perancangan Sistem Informasi Pengusulan Kenaikan Pangkat Berbasis Web Pada Korps Marinir TNI AL

“…Pada gambar usecase diagram diatas dapat diusulkan, memiliki 1 sistem yang diberi nama sistem aplikasi pengusulan kenaikan pangkat, aplikas ini memiliki 2 aktor : admin, dan super admin [13], dari 2 aktor memiliki tugas pokok dan fungsinya masing-masing yang digambarkan melalui 10 use case yaitu; login antara admin dan super admin [14], memiliki relasi login antara 2 aktor tersebut dan memiliki akses yang berbeda tetapi saling berelasi satu sama lain, login admin dan super admin harus koordinasi dengan bidang it disinfolahta untuk mendapatkan username dan password [15], dikarenakan terpusat agar tidak banyak orang [16]. Setiap satuan kerja (satker) hanya memiliki satu akses saja, setelah mendapatkan username dan password admin melakukan input data persyaratan administrasi, mengedit, dan menghapus sesuai kebutuhan jika syarat tidak sesuai [17]. Dan super admin hanya dapat melihat satuan kolak ataupun keseluruhan personel.…”

Relay Kontrol Menggunakan Google Firebase dan Node MCU pada Sistem Smart Home

“…Pada tahapan pengujian sistem ini, yaitu pengujian fungsional untuk menguji kinerja sistem dan alat secara keseluruhan, pengujian ini berfokus pada fungsi-fungsi setiap perangkat yang telah dirancang dalam sistem yang dibangun [14]. Pengujian dengan menggunakan metode blackbox, yaitu pengujian yang tidak mengakomodir mekanisme internal pada sebuah sistem dan hanya berfokus pada keluaran yang dihasilkan sebagai respon dari pelaksanaan sebuah kondisi yang diinginkan pada pengujian [15]. Dalam pengujian ini diharapkan sistem dapat tanggap atas seluruh perintah yang telah dipersiapkan dan dapat langsung mengeksekusi perintah dari Smartphone pengguna [16].…”