2023
DOI: 10.35816/jiskh.v12i1.911
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Application of Capable Individual Therapy in Hearing Hallucination Patients

Reski Ramdani,
Basmalah Basmalah,
Rusli Abdullah
et al.

Abstract: Introduction: Hallucinations are symptoms of mental disorders in which the patient experiences sensory changes in perception, feels false sensations in the form of sound, sight, taste, touching or shaming, the client feels a stimulus that does not exist. Objective: Knowing the application of individual therapy to auditory hallucination patients. Method: Quality research using the descriptive method of case study research. Results: Shows that with individual therapy, the patient can distract the patient so that… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 18 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Dalam hal ini klien pada penelitian ini sudah mulai menerapkan bercakap-cakap bersama teman di sebelahnya ketika halusinasi ini datang. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan mengenai penerapan terapi individu bercakap-cakap dalam mengontrol halusinasi yang didapati efektif dalam mengalihkan perhatian klien sehingga klien dapat mengontrol pada saat halusinasi tersebut muncul (Ramdani et al 2023).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Dalam hal ini klien pada penelitian ini sudah mulai menerapkan bercakap-cakap bersama teman di sebelahnya ketika halusinasi ini datang. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan mengenai penerapan terapi individu bercakap-cakap dalam mengontrol halusinasi yang didapati efektif dalam mengalihkan perhatian klien sehingga klien dapat mengontrol pada saat halusinasi tersebut muncul (Ramdani et al 2023).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Keluarga juga memahami bagaimana dosis obat yang harus diminum oleh klien setiap harinya, serta memberi dukungan bagi keluarga yang mengalami gangguan jiwa seperti tetap mendampingi melakukan pekerjaan yang dilakukan pasien dirumah, memberi pujian saat berhasil melakukan suatu pekerjaan dan tak lupa membawah klien kontrol berobat. Rutinnya membawa anggota keluarga yang mengalami halusinasi ke rumah sakit jiwa untuk berobat/kontrol sehingga keluarga sering mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan jiwa (halusinasi) dari petugas [9].…”
Section: Pembahasanunclassified