Faktor kelalaian manusia dalam mematikan pompa air jika bak penampung sudah penuh dapat mengakibatkan kerugian dari segi ekonomi. Untuk meminimalisir kondisi tersebut, diperlukan sistem pengendalian pengisian air otomatis. Pada aritkel ini, peneliti mengimplementasikan kontrol otomatis pengisian air dengan PLC-VSD dan SCADA. PLC digunakan sebagai kontroler yang memberikan sinyal kepada VSD untuk mengatur kecepatan motor, membaca parameter motor, mengatasi gangguan pada motor, dan mengatur bukaan valve berdasarkan pembacaan float level sensor Sedangkan SCADA digunakan untuk akusisi data dan memantau proses pengisian air. Berdasarkan hasil pengujian, implementasi PLC-VSD dan SCADA pada sistem pengisian air otomatis bekerja sesuai deskripsi kerja. Rata-rata kecepatan motor dan debit air adalah 2853,8 rpm dan 48,1 L/menit pada kecepatan 3, 2525 rpm dan 38,5 L/menit pada kecepatan 2, dan 1806 rpm dan 10,6 L/menit pada kecepatan 1.