2023
DOI: 10.33474/jipemas.v6i1.19467
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Bagaimana panti asuhan bertahan pada masa pandemi COVID-19?

Abstract: Merujuk data Kementerian Sosial RI, tercatat sekitar 30 ribu anak menjadi yatim piatu akibat COVID-19. Sebagian dari mereka akhirnya ditempatkan di panti asuhan. Namun, dalam memenuhi keperluan penghuni, panti menghadapi banyak kendala, salah satunya berkaitan dengan anggaran yang terbatas dan penghuni panti yang masih kesulitan dalam mengembangkan potensi diri karena tidak maksimalnya pembelajaran daring saat pandemi. Sehingga, yayasan perlu memutar otak untuk mengakomodasi kebutuhan finansial sekaligus keseh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0

Publication Types

Select...

Relationship

0
0

Authors

Journals

citations
Cited by 0 publications
references
References 9 publications
0
0
0
Order By: Relevance

No citations

Set email alert for when this publication receives citations?