Latar Belakang : Coronavirus disease (COVID 19) sudah terjadi hampir di seluruh dunia, termasuk Indonesia. FK UMP memiliki misi keunggulan dalam bidang Herbal. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan dan sikap pola penggunaan obat herbal pada mahasiswa FK UMP selama menghadapi COVID 19. Jenis penelitian adalah penelitian cross sectional yang dilakukan pada April 2020. Dalam penelitian ini menggunakan kuisioner sebagai media untuk memperoleh data. Jumlah sampel penelitian ini berjumlah 41 responden. Analisis deskriptif dilaporkan untuk menggambarkan demografi, frekuensi pengetahuan dan sikap mahasiswa FK UMP terhadap swamedikasi obat/ramuan herbal selama Pandemi COVID 19. Sebanyak 46,4% mahasiswa meminum obat herbal selama pandemic COVID 19. Adapun ramuan herbal yang dikonsumsi adalah jahe (15%), bawang putih (24,4%), Echinacea sp. (7,3%), kunyit (5,1%), kemangi (10,3%), kurma merah (7,7%), jeruk (43,6%) dan jambu (17,9%). Dengan demikian, penelitian ini menemukan bahwa pengetahuan mahasiswa mengenai obat herbal dan pengetahuan tentang COVID 19 adalah baik. Sikap tentang penggunaan obat herbal dan sikap selama menghadapi pandemi COVID 19 pada mahasiswa FK UMP termasuk kategori baik. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa swamedikasi obat herbal selama pandemic COVID 19 di kalangan mahasiswa FK UMP rendah, dikarenakan obat herbal yang dikonsumsi selama pandemic COVID 19 hanya untuk peningkatan imunitas tubuh.