Uremia adalah sindroma klinik yang terjadi pada semua organ akibat penurunan fungsi ginjal. Secara laboratoris, uremia ditandai dengan peningkatan kadar ureum dan kreatinin dalam darah. Kadar ureum yang tinggi akan menyebabkan perubahan morfologi pada eritrosit. Oleh sebab itu salah satu cara untuk mendiagnosis penyakit ini adalah dengan melakukan pemeriksaan apusan darah tepi untuk melihat ada tidaknya kelainan morfologi eritrosit yaitu burr cell. Hasil pemeriksaan berupa citra ini kemudian diagnosis oleh ahli patologi klinik atau dokter untuk mendapatkan hasil dengan cara manual. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini dilakukan untuk mengimplementasikan deteksi secara visual ke dalam komputer yang dapat membantu dokter maupun tenaga laboratorium untuk mendeteksi penyakit uremia berdasarkan citra hasil apusan darah tepi. Aplikasi deteksi burr cell menggunakan Region Properties Filtering sebagai ekstraksi ciri penyakit uremia dan sekaligus pendeteksi dari citra tersebut. Citra yang diuji sebanyak 6 buah citra eritrosit dengan hasil pengujian aplikasi mendapatkan rata-rata akurasi sebesar 89,13%.