2023
DOI: 10.22373/share.v12i1.15513
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Can Other Comprehensive Income Affect Dividend Payments in Indonesia?

Abstract: The concept of Other Comprehensive Income (OCI) refers to the difference between the fair value and historical value of assets, resulting from applying fair value principles in financial statement preparation. Despite being unrealized income, it affects equity, and some of its items have a real potential to be realized in the coming period. Previous research has mainly studied the effect of realized income (net income) on dividends, while the impact of unrealized income on dividends, especially in Indonesia, h… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 41 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Perubahan signifikan SAK Indonesia setelah konvergen dengan IFRS adalah penyajian aset dan liabilitas pada nilai wajar, karena nilai wajar lebih representatif sesuai kondisi terkini berdasarkan tanggal pelaporan keuangan. Karena disajikan pada nilai wajar, akhirnya muncul selisih antara nilai buku atau nilai tercatat dengan nilai wajar, selisih tersebut diakui sebagai penghasilan komprehensif lainnya (OCI) (Kusuma & Rahayu, 2022;Kusuma, 2023), dan disajikan bersama laba bersih dalam laporan laba rugi. Penjumlahan antara laba bersih dengan OCI disebut dengan laba komprehensif (Kusuma, 2021b;Kusuma & Agustin, 2023;Kusuma, 2023b) .…”
Section: Relevansi Nilai Kepentingan Non Pengendaliunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Perubahan signifikan SAK Indonesia setelah konvergen dengan IFRS adalah penyajian aset dan liabilitas pada nilai wajar, karena nilai wajar lebih representatif sesuai kondisi terkini berdasarkan tanggal pelaporan keuangan. Karena disajikan pada nilai wajar, akhirnya muncul selisih antara nilai buku atau nilai tercatat dengan nilai wajar, selisih tersebut diakui sebagai penghasilan komprehensif lainnya (OCI) (Kusuma & Rahayu, 2022;Kusuma, 2023), dan disajikan bersama laba bersih dalam laporan laba rugi. Penjumlahan antara laba bersih dengan OCI disebut dengan laba komprehensif (Kusuma, 2021b;Kusuma & Agustin, 2023;Kusuma, 2023b) .…”
Section: Relevansi Nilai Kepentingan Non Pengendaliunclassified
“…Karena disajikan pada nilai wajar, akhirnya muncul selisih antara nilai buku atau nilai tercatat dengan nilai wajar, selisih tersebut diakui sebagai penghasilan komprehensif lainnya (OCI) (Kusuma & Rahayu, 2022;Kusuma, 2023), dan disajikan bersama laba bersih dalam laporan laba rugi. Penjumlahan antara laba bersih dengan OCI disebut dengan laba komprehensif (Kusuma, 2021b;Kusuma & Agustin, 2023;Kusuma, 2023b) . Perubahan signifikan berikutnya adalah laba bersih dan laba komprehensif dalam laporan laba rugi, serta ekuitas dalam laporan posisi keuangan diatribusikan ke dua jenis pemilik perusahaan yaitu pemilik entitas induk dan ke KNP.…”
Section: Relevansi Nilai Kepentingan Non Pengendaliunclassified