Tujuan penelitian ini untuk mengetahui secara empiris terkait pengaruh ukuran KAP, fee audit, dan financial distress terhadap audit delay pada perusahaan sektor perdagangan, jasa dan investasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2020-2022. Pendekatan kuantitatif merupakan jenis penelitian ini dengan menggunakan sumber data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan melalui situs resmi BEI. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sehingga sampel yang memenuhi kriteria berjumlah 127 perusahaan. Metode analisis yang dilakukan dengan uji statistik deskriptif, structural equation modeling-partial least square (SEM-PLS) dan uji hipotesis (bootstrapping) dengan menggunakan aplikasi Smart PLS versi 3.0. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diantaranya (1) ukuran KAP memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap audit delay, (2) fee audit memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap audit delay, dan (3) financial distress tidak memiliki pengaruh terhadap audit delay.
Kata kunci: ukuran KAP, fee audit, financial distress, audit delay