2020
DOI: 10.22616/esrd.2020.54.001
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

 Causes and effects of woman rural-urban migration – field study amongst female street food vendors in Tangerang-Indonesia and Hat Yai

Abstract: Rural-urban movements from poor rural areas to rich urban areas have been the dominant form of migration. A sharp increase in rural-urban migration is stated in recent years in Tangerang, Indonesia, and Hat Yai, Thailand. One of the important changes in internal movements in Indonesia and Thailand have been the rise in the participation of women in migration streams that were previously dominated by men. For studying the causes and effects of women migration, 200 female migrant vendors in Tangerang and 96 in H… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

1
0

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Selanjutnya, perempuan PMKL di Tangerang dan Hat Yai bekerja lebih lama antara 8-14 jam sehari (Yusuf et al, 2020). Seperti yang dikatakan oleh banyak penulis, jam kerja PMKL pada umumnya tidak teratur.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Selanjutnya, perempuan PMKL di Tangerang dan Hat Yai bekerja lebih lama antara 8-14 jam sehari (Yusuf et al, 2020). Seperti yang dikatakan oleh banyak penulis, jam kerja PMKL pada umumnya tidak teratur.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Di Phnom Penh, Kamboja, pedagang perempuan bekerja selama 8-13 jam per hari dan kebanyakan dari mereka harus menyeimbangkan jam kerja panjang mereka dengan tanggung jawab rumah tangga lainnya (ILO, 2016). Sebuah penelitian terhadap 296 responden di Hat Yai dan Tangerang memperlihatkan bahwa pedagang bekerja rata-rata antara 8 hingga 14 jam sehari (Yusuf et al, 2020). Sedangkan di Nepal, para perempuan MPKL makanan harus bekerja 8,8 jam untuk mendapatkan penghasilan yang memungkinkan mereka menyediakan penghidupan bagi keluarga mereka (Adhikari, 2017).…”
Section: Kondisi Kerja Dalam Sektor Makanan Kaki Limaunclassified