Ikan teri hitam (Stolephorus commersonii) merupakan jenis ikan pelagis kecil yang bernilai gizi tinggi. Ikan teri hitam memiliki nilai ekonomi yang tinggi, namun pemanfaatannya masih bersifat tradisional. Peningkatan nilai tambah ikan teri hitam dapat dilakukan melalui diversifikasi produk dalam bentuk tepung ikan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik tepung ikan teri hitam berdasarkan komposisi kimia, kandungan mineral, dan cemaran mikroba. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen pengolahan tepung ikan menggunakan modifikasi media perendaman air pada suhu 25oC, selama 15 menit. Parameter yang diuji yaitu analisis proksimat, mineral (besi, magnesium, dan kalsium), dan cemaran mikroba (Angka Lempeng Total (ALT), kapang khamir, dan Escherichia coli). Hasil analisis menunjukkan bahwa tepung ikan teri mengandung kadar protein 70,16%, air 9,62%, abu 14,85%, dan lemak 4,55%. Kadar besi (5,99 mg/g), magnesium (163,565 mg/g), dan kalsium (6179,95 mg/g). Cemaran mikroba Angka Lempeng Total (ALT) sebesar 1,15 koloni/g, kapang khamir <10 koloni/g, dan Escherichia coli negatif.