Media pembelajaran yang terintegrasi dengan budaya suatu daerah merupakan sarana penting dalam mentransfer materi dan melestarikan budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Media Pembelajaran Matematika Digital Terpadu Budaya Melayu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan (R&D). Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap dan dimodifikasi menjadi tiga tahap yaitu Analysis, Design, dan Development. Produk yang dikembangkan adalah media pembelajaran Adobe Animate CC yang akan diimplementasikan melalui materi spasial. Subyek penelitian adalah seluruh siswa sekolah dasar di Pekanbaru Provinsi Riau. Instrumen penelitian berupa lembar validasi untuk melihat apakah media pembelajaran sudah valid dan praktis. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif untuk melihat apakah media yang dikembangkan valid dan praktis sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh ahli pengembangan. Hasil analisis menunjukkan bahwa media pembelajaran digital yang terintegrasi dengan budaya melayu adalah valid dan praktis. Menurut para ahli dan praktisi, media pembelajaran mengandung nilai-nilai budaya melayu yang dapat meningkatkan motivasi dalam pembelajaran budaya, meningkatkan kemampuan berhitung siswa.
Learning media that is integrated with the culture of a region is an essential means of transferring material and preserving a culture. This study aims to develop Malay Culture Integrated Digital Mathematics Learning Media. The research method used in this study is the research and development (R&D) method. The development model used is the ADDIE model consisting of 5 stages and modified into three stages: Analysis, Design, and Development. The product being developed is Adobe Animate CC learning media which will be implemented through spatial materials. The research subjects were all elementary school students in Pekanbaru, Riau Province. The research instrument is a validation sheet to see whether the learning media is valid and practical. The data analysis technique used in this research is descriptive quantitative to see whether the media developed is valid and practical according to the criteria set by development experts. The analysis results show that digital learning media integrated with Malay culture is valid and practical. According to experts and practitioners, learning media contain Malay cultural values, which can increase motivation in a learning culture, improve students' numeracy skills.