Penerapan kecerdasan buatan (AI) dalam teknologi pengenalan wajah bertujuan untuk mengidentifikasi wajah individu yang terdaftar dalam database. Dalam dunia pendidikan, mengelola data kehadiran merupakan hal yang penting untuk evaluasi mahasiswa. Namun, banyak universitas yang masih melakukan pencatatan kehadiran secara manual yang dinilai kurang efektif dan kurang terorganisir. Oleh karena itu, diperlukan model pendeteksi wajah atau pengenalan wajah untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan menggunakan face recognition, mahasiswa dapat melakukan absensi hanya dengan memindai wajahnya menggunakan kamera. Data absensi akan langsung terhubung dengan database dan meminimalisir waktu absensi. Dalam penelitian ini, Convolutional Neural Network (CNN) digunakan untuk klasifikasi data wajah mahasiswa. Output dari penelitian ini adalah pengembangan sistem absensi berbasis pengenalan wajah.