Motivasi belajar merupakan elemen krusial dalam meningkatkan pencapaian akademis para pelajar. Pendekatan yang melibatkan variabel pendampingan orang tua dan lingkungan belajar adalah langkah penting dalam memahami dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif dengan fokus pada siswa kelas 4 sebagai populasi studi. Sebanyak 69 siswa menjadi sampel yang diambil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendampingan orang tua dan lingkungan belajar memiliki dampak yang signifikan terhadap motivasi belajar siswa SD. Ditemukan bahwa pendampingan orang tua memiliki pengaruh sebesar 69,9%, sementara lingkungan belajar memengaruhi motivasi belajar sebesar 37,8%. Temuan ini menyoroti pentingnya faktor-faktor independen tersebut dalam meningkatkan semangat belajar para siswa di tingkat SD, khususnya pada kelas IV Gugus 3 Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar.