Pemindaian 3D telah banyak diterapkan di berbagai bidang kedokteran, <em>forensic</em>, <em>anthropology</em>, <em>anthropometry</em>, <em>topography</em>, hingga <em>reverse engineering</em>. Penelitian ini mengkaji pemindaian 3D telapak kaki dan cara menghasilkan koordinat kontur xyz–nya. Alat pemindai yang digunakan adalah 3D <em>scanner for foot orthotic</em> buatan Vismach Technology China yang dilengkapi <em>software</em> untuk menghasilkan luaran berekstensi standard dxf/stl/wrl/obj/ply/asc. Koordinat kontur xyz diperoleh dari <em>software</em> AutoCAD dan MS Excel yang sudah terdapat <em>coding</em> khusus untuk membaca koordinat dari <em>fil</em>e AutoCAD. Struktur data koordinat xyz di MS Excel berbentuk baris pertama menyatakan ujung jari jempol dan baris terakhir menyatakan ujung tumit. Dari hasil koordinat ini evaluasi panjang dan lebar telapak kaki, menentukan ukuran sepatu, mendesain sepatu <em>orthotic</em> bagi penderita <em>flat foot</em> dan <em>calcanea spur</em>, dan pembagian area telapak kaki untuk pengukuran beban menjadi mudah dilakukan. Disamping itu luaran <em>scanner</em> berbentuk 3D <em>mesh</em> dan citra berekstensi stl bermanfaat dalam memodelkan kontak telapak kaki menggunakan MEH serta merancangbangun <em>prototype</em> sol sepatu dengan bantuan <em>software</em> SOLIDWORKS dan Rhinoceros.