Biomassa sekam padi dapat dirubah menjadi energi terbarukan, Energi dapat diperoleh dengan pembakaran biomassa secara langsung, dapat juga dengan pirolisis (tanpa adanya oksigen) atau gasifikasi (dengan oksigen terbatas) untuk menghasilkan bahan bakar cair atau bahan bakar gas. Gasifikasi merupakan proses pembakaran bahan bakar padat dalam wadah gasifier untuk menghasilkan bahan bakar gas (syngas). Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan massa bahan bakar sekam padi terhadap gas hasil gasifikasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh massa bahan bakar sekam padi terhadap gas hasil gasifikasi dan untuk mengetahui pengaruh gas hasil gasifikasi pembakaran sekam padi terhadap efisiensi termal. Hasil pembakaran tungku gasifikasi menunjukan bahwa semakin banyaknya massa sekam padi maka semakin banyaknya pula gas yang dihasilkan. Berdasarkan hasil perhitungan efisiensi termal untuk massa sekam padi 5 kg menjadi 302,69% dan massa sekam padi 10 kg menjadi 250,75% sedangkan untuk massa sekam padi 15 kg menjadi 129,38%.