Nepenthes bicalcarata Hook.f. merupakan jenis endemik dengan status konservasi rentan (vulnerable) menurut IUCN Red List. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan populasi, asosiasi, dan keterancaman habitat N. bicalcarata di Cagar Alam Mandor, Kalimantan Barat. Penelitian ini menggunakan metode analisis vegetasi, asosiasi jenis tumbuhan menggunakan indeks Ochiai, dan metode unsupervised classification pada citra Landsat 8 untuk mengetahui perubahan penutupan lahan. Penentuan lokasi pengambilan data dilakukan menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan data vegetasi tumbuhan menggunakan sepuluh plot berukuran 10Í10 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa N. bicalcarata tersebar di delapan dari 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat. Populasi N. bicalcarata pada hutan kerangas berjumlah 300 individu/ha dan dan berasosiasi dengan jenis pohon Cratoxylum glaucum, Gymnostoma nobile, Antidesma coriaceum, Ficus variegata, dan Tristaniopsis merguensis. N. bicalcarata juga berasosiasi dengan Nepenthes lainnya, seperti N. ampullaria, N. rafflesiana, N. gracilis, N. mirabilis dan N. hookeriana. Perubahan penutupan lahan yang signifikan mengakibatkan peningkatan luasan areal terbuka dan pertambangan, sehingga mengancam habitat dan populasi N. bicalcarata. Kelimpahan N. bicalcarata di CA Mandor diprediksi akan semakin berkurang dengan adanya ancaman perubahan penutupan lahan tersebut. Berdasarkan kondisi tersebut, jenis ini perlu dilindungi dan dijaga kelestariannya di alam.