2019
DOI: 10.18502/kls.v4i13.5286
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Contribution of the Amount of Pregnancy (Gravida) to Disease Related Pregnancy and Complications During Labor

Abstract: Background: Increasing maternal and neonatal mortality is still the most important health problem in the developing country like Indonesia. One of the causes of high maternal and infant mortality rates is the presence of mother and disease during pregnancy such as diabetes mellitus, pre-eclampsia, anemia, asthma, heart disease, infection, and hepatitis. The diseases of participants during pregnancy should not be immediately handled when copied, therefore can impact and threaten the safety of mothers and their … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 6 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Ibu hamil dengan primigravida akan meningkatkan risiko terjadinya preeklampsia (Arwan & Sriyanti, 2020). Peningkatan risiko preeklampsia pada primigravida diakibatkan mekanisme imunologi dengan pembentukan blocking antibodi terhadap antigen plasenta dan penurunan Human Leukocyte Antigen-G (HLA-G) (Arwan & Sriyanti, 2020;Sulastri et al, 2019).…”
Section: Jember Medical Journal(jmj)unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Ibu hamil dengan primigravida akan meningkatkan risiko terjadinya preeklampsia (Arwan & Sriyanti, 2020). Peningkatan risiko preeklampsia pada primigravida diakibatkan mekanisme imunologi dengan pembentukan blocking antibodi terhadap antigen plasenta dan penurunan Human Leukocyte Antigen-G (HLA-G) (Arwan & Sriyanti, 2020;Sulastri et al, 2019).…”
Section: Jember Medical Journal(jmj)unclassified
“…Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan olehMustagfiroh (2020) dan Yakub(2019) yang membuktikan usia ibu hamil tidak berpengaruh dengan kejadian preeklampsia. Ibu hamil pada kelompok usia tidak berisiko memiliki risiko komplikasi kehamilan yang lebih rendah dibandingkan ibu hamil kelompok usia berisiko karena sistem reproduksi wanita sudah matang dan belum terjadi proses degeneratif(Arwan & Sriyanti, 2020;Sulastri, Maliya, Mufidah, & Nurhayati, 2019). Berbeda dengan penelitian olehFitriani (2021) danDeshinta (2022) yang membuktikan adanya hubungan antara usia ibu dengan kejadian preeklampsia.…”
unclassified
“…19 Kehamilan dan persalinan terjadi berulang kali pada wanita multigravida menyebabkan rusaknya dinding pembuluh darah rahim dan turunnya elastisitas jaringan sehingga cenderung menyebabkan kelainan plasenta dan janin. 20 Pada penelitian ini BMI subjek terbanyak merupakan BMI overweight (BMI ≥25,0-29,9 kg/m 2 ) sebanyak 42 orang (48,3%) dan pasien dengan BMI obesitas (BMI ≥30,0 kg/m 2 ) sebanyak 33 orang (37,9%). Wanita dengan BMI overweight dan obesitas memiliki risiko 1,8 kali lebih besar terjadi preeklampsia berat dibanding dengan wanita dengan BMI normal.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Gravida is a medical term that refers to the number of times a woman has been pregnant, regardless of the outcome of those pregnancies. It is an important concept in obstetrics and reproductive health as it helps healthcare providers understand a woman's reproductive history, which can influence her current pregnancy and birth outcome [10].…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%