2022
DOI: 10.47119/ijrp1001161120234423
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Correlation Beetween Academic and Non-Academic Factors with Burnout Syndrome Incindence in Medical Study Program Faculty of Medicine Airlangga University

Abstract: Background: Burnout is a symptom of emotional exhaustion, cynicism, and fatigue that occurs in an individual who does work by providing a form of service to others or the like. Burnout has the possibility of happening to students even though professionally students are not considered to be working or not having a job. Objective: This study aims to determine the prevalence of burnout syndrome based on the year of lecture and to determine academic and non-academic factors that influence the occurrence of burnout… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 13 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Schaufeli et al (2002) mendefinisikan bahwa burnout yang dialami mahasiswa disebut dengan istilah Academic Burnout atau kelelahan akademik, yang mana ditandai dengan adanya perasaan lelah secara emosional, sikap sinis, dan menurunnya efikasi diri [15]. Faktor yang berhubungan dengan burnout pada mahasiswa kedokteran diantaranya: tahun pendidikan, keputusan yang tepat dalam memilih jurusan kedokteran, pemikiran untuk drop out, kecerdasan emosional, paparan stres, ketidakpuasan dengan pilihan karir, waktu kuliah harian, dan faktor non akademik seperti ketersediaan waktu luang [16][17][18]. Adapun faktor sociodemografis dan kaitannya dengan burnout seperti: jenis kelamin, tempat tinggal, status perkawinan, tingkat sosial ekonomi [6], [17], [19][20][21][22][23].…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Schaufeli et al (2002) mendefinisikan bahwa burnout yang dialami mahasiswa disebut dengan istilah Academic Burnout atau kelelahan akademik, yang mana ditandai dengan adanya perasaan lelah secara emosional, sikap sinis, dan menurunnya efikasi diri [15]. Faktor yang berhubungan dengan burnout pada mahasiswa kedokteran diantaranya: tahun pendidikan, keputusan yang tepat dalam memilih jurusan kedokteran, pemikiran untuk drop out, kecerdasan emosional, paparan stres, ketidakpuasan dengan pilihan karir, waktu kuliah harian, dan faktor non akademik seperti ketersediaan waktu luang [16][17][18]. Adapun faktor sociodemografis dan kaitannya dengan burnout seperti: jenis kelamin, tempat tinggal, status perkawinan, tingkat sosial ekonomi [6], [17], [19][20][21][22][23].…”
Section: A Pendahuluanunclassified