Pandemi Covid-19 di Indonesia telah berlangsung selama 5 bulan sejak Maret 2020. Pandemi ini berdampak besar di semua sektor termasuk perekonomian. Saat ini, banyak negara yang mempersiapkan new normal di tengah pandemi Covid-19, termasuk Indonesia. Rumah Makan merupakan salah satu tempat umum yang harus dipersiapkan untuk New normal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesiapan rumah makan di Kota Pontianak selama periode new normal. Desain penelitian menggunakan studi cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 90 Rumah makan di Kota Pontianak yang dipilih secara proporsional random sampling. Teknik pengumpulan data melalui observasi langsung. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk mengetahui kesiapan rumah makan selama periode new normal. Hasil observasi menunjukkan bahwa sebagian besar rumah makan di Kota Pontianak belum menerapkan protokol kesehatan seperti hanya 24,4% rumah makan yang mewajibkan pengunjung memakai masker, 34,4% yang menjaga jarak fisik, 27,8% yang memasang peraturan kesehatan, 40,0% tidak tersedia sabun tangan. dan 76,7% tersedia tempat cuci tangan. Alasan pemilik rumah makan tidak mengikuti protokol kesehatan adalah hak konsumen/pengunjung dan juga tempat yang tidak memadai. Rumah makan di Kota Pontianak belum seluruhnya menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan peraturan pemerintah. Promosi kesehatan untuk perubahan perilaku diperlukan secara terus menerus melalui kampanye kesehatan dan pengawasan yang ketat terhadap pelaksanaan protokol kesehatan di restoran guna menekan penularan Covid-19. Dapat disimpulkan bahwa rumah makan di Kota Pontianak belum siap menerapkan protokol kesehatan pada Era New normal dalam menghadapi covid 19.