2022
DOI: 10.23887/paud.v10i1.42518
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Dampak Pola Asuh Demokratif dan Primisif Terhadap Kualitas Motorik Anak 5-6 Tahun

Abstract: Kemampuan motorik cenderung diabaikan oleh beberapa pihak stimulan, seperti orangtua dan guru. Hal ini disebabkan beberapa faktor salah satunya pola asuh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola asuh demokratif dan promisif terhadap kualitas motorik anak 5-6 tahun. Jenis penelitian ini merupakan penelitian metode campuran yang dilakukan dengan desain penelitian eksperimental dengan tipe penelitian pre-eksperimental. Subjek pada penelitian ini merupakan 2 (dua) orang anak laki-laki dengan usi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 32 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…Penerapan pola pengasuhan demokratis mempunyai dampak positif terhadap perkembangan anak. Diantaranya efektif dalam pengembangan sosial (Robbiyah et al, 2018), (Rofita et al, 2021), kecerdasan interpersonal (Sary, 2018), pengembangan sikap toleransi (Wildan & Qibtiyah, 2020), emosional (Boediman & Desnawati, 2019), kemandirian (Meilinda, 2020), (Putra et al, 2022), kedisipilinan(L. Hidayati et al, 2022), moral (Mukarromah et al, 2020), motorik halus dan kasar (Rahmawati, 2022), dan mampu mengurangi intensitas penggunaan gadget anak (Widiastiti & Agustika, 2020). Selain dampak positif di atas, pola pengasuhan otoritatif juga mempunyai dampak negatif.…”
Section: Dampak Pola Pengasuhan Terhadap Perilaku Anak DI Indonesia D...unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Penerapan pola pengasuhan demokratis mempunyai dampak positif terhadap perkembangan anak. Diantaranya efektif dalam pengembangan sosial (Robbiyah et al, 2018), (Rofita et al, 2021), kecerdasan interpersonal (Sary, 2018), pengembangan sikap toleransi (Wildan & Qibtiyah, 2020), emosional (Boediman & Desnawati, 2019), kemandirian (Meilinda, 2020), (Putra et al, 2022), kedisipilinan(L. Hidayati et al, 2022), moral (Mukarromah et al, 2020), motorik halus dan kasar (Rahmawati, 2022), dan mampu mengurangi intensitas penggunaan gadget anak (Widiastiti & Agustika, 2020). Selain dampak positif di atas, pola pengasuhan otoritatif juga mempunyai dampak negatif.…”
Section: Dampak Pola Pengasuhan Terhadap Perilaku Anak DI Indonesia D...unclassified
“…Selain dampak positif di atas, pola pengasuhan otoritatif juga mempunyai dampak negatif. Pola asuh demokratis yang mengedepankan diskusi dalam membuat keputusan, juga bisa menimbulkan konflik antara anak dan orang tua dalam mengambil keputusan (Rahmawati, 2022).…”
Section: Dampak Pola Pengasuhan Terhadap Perilaku Anak DI Indonesia D...unclassified
“…Motor skills tend to be ignored by some stimulants, such as parents and teachers. This is because there are individual factors that think that cognitive aspects or thinking abilities in children have more important meaning than other abilities (Adi, 2013;F. Rahmawati, 2022).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%