2020
DOI: 10.25077/jhi.v3i2.416
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Desain Dan Implementasi Apd Serta Alat Bantu Pencegahan Virus Corona Bagi Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Bungus Teluk Kabung Padang

Abstract: Puskesmas adalah tulang punggung dalam menghadapi dan melawan wabah Covid-19, sebagai layanan primer yang paling dekat dengan masyarakat. Puskesmas memiliki peran yang sangat besar dan sangat diperlukan. Sebagai garda terdepan untuk penanganan corona di tingkat desa atau kelurahan, tenaga kesehatan (nakes) diharapkan tetap menggunakan Alat Pelindung Diri (APD saat memeriksa kesehatan masyarakat. Dengan ketersediaan APD, nakes akan tetap terlindungi dari risiko terkena covid-19. Minimnya jumlah APD sehingga ban… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Dampak pandemi COVID-19 terutama sangat terlihat dari sektor kesehatan, pusat kesehatan di berbagai dunia harus bekerja keras dalam menyediakan upaya dan materi sebagai respon terhadap pandemi COVID-19 (Sorbara et al, 2021). Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan dasar di Indonesia yang umumnya menjadi pilihan pertama bagi masyarakat yang ingin berobat, sehingga Puskesmas bisa dikatakan sebagai tulang punggung dalam menghadapi dan melawan wabah COVID-19 karena fungsinya sebagai tempat pelayanan yang paling dekat dengan masyarakat (Derisma et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dampak pandemi COVID-19 terutama sangat terlihat dari sektor kesehatan, pusat kesehatan di berbagai dunia harus bekerja keras dalam menyediakan upaya dan materi sebagai respon terhadap pandemi COVID-19 (Sorbara et al, 2021). Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan dasar di Indonesia yang umumnya menjadi pilihan pertama bagi masyarakat yang ingin berobat, sehingga Puskesmas bisa dikatakan sebagai tulang punggung dalam menghadapi dan melawan wabah COVID-19 karena fungsinya sebagai tempat pelayanan yang paling dekat dengan masyarakat (Derisma et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sesuai dengan pelaksanaannya rumah sakit juga melakukan sosialisasi tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap seluruh pegawai yang bekerja di Rumah Sakit Khusus Daerah Sulawesi Selatan, tenaga kesehatan rumah sakit juga diberikan informasi melalui media poster, banner dan pamflet, terlebih dalam situasi sekarang dengan kasus covid-19 yang belum mereda rumah sakit cukup ketat menghimbau semua orang di lingkungan rumah sakit untuk menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) untuk mencegah terjadinya penularan COVID-19. (12) Hasil penelitian yang dilakukan oleh Sri Nurfitriani pada tahun 2012 di RSUD ajjappange Soppeng menunjukkan penerapan standar pelayanan kesehatan pencapaian standar sebesar 59,9% ini termasuk ke dalam kategori terlaksana kurang baik. Penerapan standar pelayanan untuk keselamatan kerja pencapaian standar sebesar 78,6% ini masuk ke dalam kategori terlaksana sangat baik.…”
Section: Pengawasan Penggunaan Alat Pelindung Diriunclassified
“…Salah satunya ialah penyediaan alat hand sanitizer sistem injak yang disebar luaskan ke beberapa tempat ibadah. Dengan adanya alat ini memudahkan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan keagamaan ditempat ibadah, serta dapat mengurangi bersentuhan terhadap benda-benda sekitar (Derisma et al, 2020).…”
Section: Solusi Dan Targetunclassified