“…Studi perbedaan parameter buah dan benih antar populasi telah banyak dilakukan pada jenis-jenis tanaman hutan seperti Trigonobalanus doichangensis di China (Zheng, Sun, Zhou, & Coombs, 2009), Pinus wallichiana di India (Rawat & Bakshi, 2011), Jatropa curcas di India (Gairola, Sharma, & Dwivedi, 2011). Abies nordmanniana di Western Black Sea Region, Turki (Sevik, Yahyaoglu, & Turna, 2012)Cedrus deodara di Jammu dan Kashmir (Mughal & Thapliyal, 2012), Senna siamea di Thailand (Takuathung, Pipatwattanakul, & Bhumibhamon, 2012), dan Anthocephalus cadamba (Sudrajat, 2016). Penelitian-penelitian tersebut menunjukkan adanya keragaman morfo-fisiologi buah dan benih antar populasi sebagai parameter awal untuk mengidentifikasi keragaman genetik dan karakterisasi sifat-sifat morfologi yang membedakan populasi satu dengan yang lainnya.…”