Pemilihan program digesti sampel dengan microwave penting dilakukan untuk memperoleh hasil destruksi yang sempurna. Kesempurnaan destruksi sampel menentukan keberterimaan parameter verifikasi metode yaitu akurasi, presisi, linearitas dan sensitivitas. Penelitian ini bertujuan untuk memilih metode destruksi microwave dalam penetapan total arsenik dalam MP-ASI menggunakan AAS-HVG. Evaluasi dilakukan terhadap parameter verifikasi metode dan perbandingan dua program microwave dilakukan dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program destruksi microwave pertama (P1) lebih baik daripada program microwave pembanding (P2) yang menghasilkan rata-rata recovery 84,79% hingga 104,57% untuk sampel bermatriks makanan dan 64,43% untuk sampel air. Presisi metode terpilih menghasilkan rata-rata RSD 6,63% hingga 13,41% untuk sampel bermatriks dan 4,66% untuk sampel air. Linearitas metode pada program terpilih menunjukkan R: 0,997 dengan koefisien variasi regresi Vx0: 4,24%, sedangkan batas deteksi dan batas kuantifikasi sebagai parameter sensitivitas berturut-turut 0,04 ng/g dan 0,12 ng/g untuk sampel bermatriks serta 0,01 ng/ml dan 0,02 ng/ml untuk sampel air. Metode penetapan kadar total arsenik dengan program microwave terpilih memenuhi syarat keberterimaan menurut uji verifikasi metode.