Pandemi Covid-19 dan lockdown telah memaksa dunia pendidikan untuk bergerak secara online. Perubahan yang telah terjadi akibat pandemi covid-19 yang telah terjadi sementara sekitar dua tahun di perguruan tinggi, diperkirakan tidak bersifat sementara dan bahkan akan berlanjut. Standar evaluasi pembelajaran tatap muka tradisional tidak dapat diterapkan begitu saja pada pembelajaran online, di perlukan penyesuaian khusus untuk kondisi kelas online. Pada penelitian ini dilakukan pandangan dan pengkajian yang komprehensif terhadap 3 faktor utama dalam penyelenggaraan perkuliahan online di perguruan tinggi meliputi faktor dosen, siswa, dan Learning Management System (LMS). Penelitian dilakukan dengan studi kasus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dari sudut pandang dosen dan mahasiswa. Evaluasi faktor-faktor tersebut dilakukan dengan menggunakan AHP untuk pemeringkatan dan mendapatkan nilai kepentingan relatif. Dari perhitungan AHP yang telah dilakukan, diperoleh 10 faktor dengan penilaian tertinggi baik dari responden dosen maupun mahasiswa. Dari 10 faktor tersebut diperoleh 5 faktor yang beririsan antara dosen dan mahasiswa. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi faktor-faktor pembelajaran online di perguruan tinggi pada umumnya, dan PENS khususnya.AbstractThe COVID-19 pandemic and lockdown have forced the world of education to move online. The changes that have taken place as a result of the COVID-19 pandemic, which has occurred for about two years in college, are not expected to be temporary and will even continue. Traditional face-to-face learning evaluation standards cannot simply be applied to online learning; special adjustments are needed for online class conditions. A comprehensive view and assessment of the three main factors in the implementation of online lectures in tertiary institutions, including lecturers, students, and the Learning Management System (LMS), were carried out in this study. The research was conducted using PENS case studies from the perspective of lecturers and students. These factors are ranked and their relative importance values are calculated using AHP. From the AHP calculations that have been carried out, 10 factors with the highest ratings were obtained from both lecturer and student respondents. From these 10 factors, 5 factors were obtained that intersected between lecturers and students. The findings of this study can be used to evaluate the factors of online learning in tertiary institutions in general, and PENS in particular.