ABSTRAKPencemaran air limbah akan terus bertambah dengan meningkatnya jumlah penduduk dan aktifitas masyarakat. Berbagai proses telah diaplikasikan untuk pengolahan limbah domestik, tetapi umumnya proses-proses tersebut membutuhkan biaya operasi dan perawatan yang relatif mahal. Downflow Hanging Sponge (DHS) telah diusulkan sebagai pemecahan persoalan penanganan limbah domestik untuk negara-negara berkembang. DHS bioreaktor adalah pengolahan limbah secara biologis yang tidak membutuhkan aerator dan mudah dalam pengoperasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi bioreaktor DHS sehingga dapat diterapkan di Indonesia. Bioreakor DHS dioperasikan dengan hydraulic retention time (HRT) 4 jam. Hasil penelitian menunjukkan DHS bioreaktor mampu mengurangi hingga 34% Chemical Oxygen Demand (COD) total, 33% soluble Chemical Oxygen Demand (COD), 80% Biological Oxygen Demand (BOD) total, dan 65% ammonia.
Kata kunci: Limbah domestik, down-flow hanging sponge (DHS), hydraulic retention time (HRT) ABSTRACT