2016
DOI: 10.20473/jn.v11i22016.157-163
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Development of Nursing Diagnosis and Intervention Instrument Based on Standardized Nursing Language (Nanda-I, Noc, Nic)

Abstract: Nursing diagnosis and intervention standards, in this case was using standardized nursing language, was still a problem in the nursing profession. In order to produce a good quality of nursing diagnosis and intervention, need to be supported by good quality of instruments. The purpose of this research was to development of nursing diagnsois and intervention instrument based on Standardized Nursing Language (NANDA-I, NOC, NIC)This study was action reserach carried out in 2 phases. Participants for FGD and sampl… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Proses dalam pelaksanaan dokumentasi yang buruk terjadi karena dokumentasi keperawatan dianggap membuang waktu dan merupakan beban kerja tambahan (3) . Masalah tambahan yang masih sering muncul pada pelaksanaan dokumentasi adalah dokumentasi keperawatan yang sesuai standar bahasa keperawatan (Standarized Nursing Language), khususnya keseragaman dalam menggunakan bahasa diagnosis dan intervensi keperawatan (4) .…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Proses dalam pelaksanaan dokumentasi yang buruk terjadi karena dokumentasi keperawatan dianggap membuang waktu dan merupakan beban kerja tambahan (3) . Masalah tambahan yang masih sering muncul pada pelaksanaan dokumentasi adalah dokumentasi keperawatan yang sesuai standar bahasa keperawatan (Standarized Nursing Language), khususnya keseragaman dalam menggunakan bahasa diagnosis dan intervensi keperawatan (4) .…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian di Indonesia, hasil wawancara dengan 4 dari 13 perawat (30%) Ruang Rawat Inap Teratai RS Amelia Pare Kediri, yaitu dari 4 perawat menyatakan bahwa kadang mereka belum sempat menulis pada format yang telah disediakan karena banyaknya tindakan yang harus dilakukan kepada pasien daripada menulis pada format yang ada. (4) Dokumentasi keperawatan merupakan bagian integral dari perawatan pasien, pentingnya dokumentasi keperawatan berhubungan dengan kepatuhan melaksanakan syarat dokumentasi yang merupakan aspek kunci profesionalisme perawat (8) . Dokumentasi keperawatan yang berkualitas dapat meningkatkan komunikasi yang efektif dengan tim kesehatan lain tentang pasien dan perawatannya (9) .…”
Section: Pendahuluanunclassified