Status gizi merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur keadaan tubuh akibat mengonsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi. Status gizi dibedakan menjadi 4 kategori, yaitu gizi kurang, gizi baik dan gizi lebih dan obesitas. Konsumsi seseorang berpengaruh pada status gizi seseorang dimana status gizi baik atau status gizi optimal terjadi apabila tubuh memperoleh cukup zat gizi yang digunakan secara efisien, sehingga kemungkinan pertumbuhan fisik, perkembangan otak, kemampuan kerja dan kesehatan secara umum berada pada tingkat yang optimal. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk Mengetahui Hubungan Pengetahuan Tentang Jajan Sehat Dengan Status Gizi Anak Di Sekolah Di SDN Mancar 01 Peterongan Jombang. Desain penelitian ini menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Dalam penelitian ini didapatkan populasi 70 siswa/siswi kelas IV,VI dan VI SDN Mancar 01 Peterongan Jombang dengan jumlah sampel 60 responden. Dengan menggunakan teknik purposive sampling. Alat pengumpulan data berupa lembar kuesioner serta analisis data menggunakan uji spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik sebanyak 37 responden (61,7%) dan hampir seluruhnya responden memiliki status gizi cukup sebanyak 57 responden (95,0%). Berdasarkan hasil uji spearman rho didapatkan nilai 0,00 < a (0,05), H1 diterima yang berarti ada Hubungan Pengetahuan Tentang Jajan Sehat Dengan Status Gizi Anak Di Sekolah Di SDN Mancar 01 Peterongan Jombang. Siswa/siswi diharapkan memiliki pengetahuan atau informasi yang baik untuk mencegah status gizi buruk dan lebih memperhatikan dalam memilih jajan sehat/makanan ringan untuk dapat memenuhi kebutuhan gizinya.