Differences of Zinc and Copper Levels In Placenta Blood Normal Neonates and Intrauterine Growth Restriction

Amalia, Melda; Yusrawati, Yusrawati; Sukma, Rauza

doi:10.25077/jom.3.2.19-26.2018

Cited by 2 publications

(1 citation statement)

References 5 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…13 Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar zink pada kelompok PJT sebesar 89,34±31,53 µg/dl dan pada neonatus normal sebesar 122,703±39,3 µg/dl. 14 Kisaran referensi perkiraan kadar Zn serum pada populasi adalah sekitar 60-120 μg/dl, dengan kisaran sebesar 59-125 μg/dl untuk pria dan 50-103 μg/dl untuk wanita. 15 Penelitian lain memberikan batasan yang berbeda, di mana kategori konsentrasi Zn serum didefinisikan sebagai defisiensi bila nilainya <60 μg/dl, defisiensi marjinal bila nilainya ≥60-<80 μg/dl, dan normal bila ≥80 μg/dl.…”

Section: Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kadar Zn Dalam Plasmaunclassified

Elemen Zink sebagai Penopang Pertumbuhan dan Kehidupan Janin Intrauterin

Pribadi

2023

MEDICINUS

View full text Add to dashboard Cite

Zink (zinc/Zn)adalah mineral penting yang diketahui mempunyai fungsi fisiologis yang berpengaruh terhadap sistem kekebalan tubuh. Zink memainkan peran yang sangat penting dalam berbagai fungsi tubuh manusia, termasuk sintesis protein dan metabolisme asam nukleat. Zink juga merupakan salah satu nutrisi dasar yang dibutuhkan selama kehamilan untuk perkembangan normal dan pertumbuhan janin di samping mikronutrien lainnya seperti besi dan kalsium. Kekurangan zink selama kehamilan menyebabkan dampak permanen pada bayi baru lahir seperti gangguan pertumbuhan, abortus spontan, cacat bawaan, dan luaran kehamilan yang buruk. Zinc memainkan peran yang sangat penting dan kritis dalam berbagai fungsi tubuh manusia termasuk sintesis protein dan metabolisme asam nukleat. Dampak defisiensi Zn sangat menonjol bahkan pada kehidupan janin intrauterin. Studi suplementasi Zn pada populasi yang pernah dilakukan sebelumnya menunjukkan hasil yang bertentangan pada berbagai outcome kehamilan. Defisiensi Zn menyebabkan potensi peningkatan stres oksidatif dan berakhir dengan kematian sel. Beberapa penelitian yang dilakukan mengenai status Zn pada ibu hamil menunjukan kadar Zn yang rendah pada neonatus dengan status kecil pada masa kehamilan serta peningkatan kasus preterm. Suplementasi zink oral merupakan upaya potensial untuk mengurangi risiko kelahiran bayi dengan berat badan rendah dan pada akhirnya mencegah morbiditas dan mortalitas bayi baru lahir yang terkait dengan kondisi ini. Fungsi Zn pada ibu termasuk mendukung pertumbuhan uterus selama kehamilan dan menurunkan potensi preeklamsia, namun bukti yang mendukung suplementasi zink secara rutin masih belum tersedia. Dampak defisiensi Zinc relatif buruk selama kehamilan, meskipun demikian bukti penelitian mengenai kebutuhan suplementasi rutin yang diberikan pada semua ibu hamil masih menjadi perdebatan, karena manfaatnya yang secara metaanalisis tidak terlalu nyata. Suplementasi lebih disarankan pada populasi risiko tinggi agar tidak terjadi outcome yang buruk pada kehamilan.

show abstract

Section: Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kadar Zn Dalam Plasmaunclassified

Elemen Zink sebagai Penopang Pertumbuhan dan Kehidupan Janin Intrauterin

Pribadi

2023

MEDICINUS

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

Cord levels of zinc and copper in relation to maternal serum levels in different gestational ages

Abdellatif

Elhawary

Mahmoud

et al. 2021

Egypt Pediatric Association Gaz

View full text Add to dashboard Cite

Background A few published data on maternal and cord levels of zinc and copper with conflicting results were reported. We aimed to measure zinc and copper levels in the maternal blood and cord blood of newborns and correlate their levels with the gestational age and anthropometric measurements. This cross-sectional study included 75 full-term and preterm neonates and their mothers. These neonates were divided into 2 groups according to their gestational age. Serum levels of copper and zinc were estimated for the mothers of the studied neonates as well as their cord samples. This was done using atomic absorption spectrophotometry. Results The mean cord serum zinc in full term was 0.88 ± 0.18 μg/ml whereas in preterms was 0.73 ± 0.13 μg/ml. The mean cord copper in full term was 1.37 ± 0.26 μg/ml, whereas in preterms was 0.75 ± 0.28 μg/ml. Comparison between cord zinc and copper levels and maternal levels were statistically significant (p < 0.001). A significant positive correlation was found between zinc levels in neonates and their mothers (r 0.644; p < 0.000) and a similar positive correlation was found between copper levels in neonates and their mothers (r 0.625; p 0.000). A highly significant positive correlation was found between cord zinc and copper and anthropometric measurements. Conclusion The present work draws our attention to the significant correlation between trace elements in pregnant mothers and fetal development. Also, prematurity adversely influences zinc and copper levels in neonates.

show abstract

Differences of Zinc and Copper Levels In Placenta Blood Normal Neonates and Intrauterine Growth Restriction

Cited by 2 publications

References 5 publications

Elemen Zink sebagai Penopang Pertumbuhan dan Kehidupan Janin Intrauterin

Elemen Zink sebagai Penopang Pertumbuhan dan Kehidupan Janin Intrauterin

Cord levels of zinc and copper in relation to maternal serum levels in different gestational ages

Contact Info

Product

Resources

About