Diversifikasi dan Pemasaran Olahan Lele Sebagai Upaya Penguatan Pendapatan Masyarakat

Abstract

Desa Air Putih memiliki potensi ekonomi yakni melalui budidaya ikan lele oleh masyarakat. Ikan lele dibudidayakan mulai dari pembibitan hingga lele dewasa yang siap panen. Lele yang siap panen akan djual dalam bentuk segar ke tengkulak. Berdasarkan observasi lapangan sering terjadi fluktuasi harga ikan lele berdasarkan permintaan pasar. Selain itu seingkali ada beberapa lele yang terlihat mengapung dan akan mati yang sering kali dibiarkan saja karena tidak dapat ditangani dengan baik. Sehingga pentingnya sebuah diversifikasi olahan pangan dari ikan lele seperti olahan nugget, kerupuk dan basreng. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yakni metode partisipatif kepada para mitra yang merupakan kelompok ibu-ibu PKK dan masyarakat yang kesehariannya membudidayakan lele untuk dijual ketengkulak. Setelah dilaksanakan pengabdian menunjukkan bahwa diversifikasi dan pemasaran olahan lele dapat menjadi upaya yang efektif dalam penguatan pendapatan masyarakat di desa Air Putih, kecamatan Talang Empat, kabupaten Bengkulu Tengah. Melalui pengembangan produk olahan lele yang beragam dan strategi pemasaran yang baik, pendapatan masyarakat dapat meningkat, dan ekonomi lokal dapat lebih berkelanjutan.