Dynamic post-earthquake updating of regional damage estimates using Gaussian Processes

Bodenmann, Lukas; Reuland, Yves; Stojadinović, Božidar

doi:10.1016/j.ress.2023.109201

Cited by 7 publications

(2 citation statements)

References 48 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Process inference models are used to fuse early inspection data with a pre-existing earthquake risk model (such as ERM-CH23; Bodenmann et al, 2023), reducing uncertainty and improving regional building damage estimates. By combining regional recovery and resilience assessment tools with this framework, uncertainty in recovery trajectories can be reduced, and real-time what-if analyses can inform decision-makers on the state of the community during recovery and optimal resource deployment.…”

Section: Recovery and Rebuilding Efforts (Rre)mentioning

confidence: 99%

Towards a Dynamic Earthquake Risk Framework for Switzerland

Böse,

Danciu,

Papadopoulos

et al. 2023

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

Abstract. Scientists at ETH Zurich from different disciplines are developing a dynamic, harmonised and user-centred earthquake risk framework for Switzerland, relying on a continuously evolving earthquake catalogue generated by the SED using the national seismic networks. This framework uses all available information to assess seismic risk at various stages and facilitates widespread dissemination and communication of the resulting information. Earthquake risk products and services include Operational Earthquake (Loss) Forecasting (OE[L]F), Earthquake Early Warning (EEW), ShakeMaps, Rapid Impact Assessment (RIA), Structural Health Monitoring (SHM), as well as Recovery and Rebuilding Efforts (RRE). Standardisation of products and workflows across various applications is essential for achieving broad adoption, universal recognition, and maximum synergies. In the Swiss dynamic earthquake risk framework, the harmonisation of products into seamless solutions that access the same databases, workflows, and software is a crucial component to ensure standardisation. A user-centred approach utilising quantitative and qualitative social science tools like online surveys and focus groups is a significant innovation featured in all products and services. Here we report on the key considerations and developments of the framework and its components.

show abstract

Section: Recovery and Rebuilding Efforts (Rre)mentioning

confidence: 99%

Towards a Dynamic Earthquake Risk Framework for Switzerland

Böse,

Danciu,

Papadopoulos

et al. 2023

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Dalam hal pemantauan dan pendataan gempa bumi, regionalisasi gempa sangat penting untuk memahami distribusi dan karakteristik gempa dalam wilayah tertentu (Bodenmann et al, 2023). Saat ini, pendataan aplikasi web-base regionalisasi gempa yang digunakan masih dilakukan secara dan hanya berupa teks.…”

unclassified

Aplikasi Visualisasi Data Gempa Regionalisasi Berbasis Web dan Teknologi Leaflet

Steven,

Lee

2023

Jurnal Penelitian Teknik Informatika, Manajemen Informatika dan

View full text Add to dashboard Cite

Pemantauan dan pendataan gempa bumi sangat penting untuk memprediksi potensi bahaya dan mempersiapkan tindakan preventif. Dalam hal pemantauan dan pendataan gempa bumi, regionalisasi gempa sangat penting untuk memahami distribusi dan karakteristik gempa dalam wilayah tertentu. Saat ini, pendataan aplikasi web-base regionalisasi gempa yang digunakan masih dilakukan secara teks. Oleh karena itu, dibuatlah suatu aplikasi web-base regionalisasi gempa berbasis web dengan menggunakan framework CodeIgniter dan teknologi Leaflet dan Contour untuk memvisualisasikan data gempa secara grafis. Pengembangan aplikasi berdasarkan konsep mengubah data menjadi informasi. Informasi yang disajikan dalam bentuk gambar peta beserta penyebaran gempa yang ada. Selain disajikan dalam bentuk visualisasi map, penyajian data juga dapat dilihat melalui region-region yang ditentukan. Rumusan masalah dari penelitian adalah bagaimana mengembangkan aplikasi webbase regionalisasi gempa berbasis web yang mampu memvisualisasikan data gempa secara grafis. Penelitian ini menggunakan metode RAD (Rapid Application Development) dalam mengembangkan aplikasi web berbasis regionalisasi gempa. Tujuannya adalah memvisualisasikan data gempa secara grafis dengan memanfaatkan framework CodeIgniter, teknologi Leaflet, dan Contour. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua modul aplikasi berfungsi dengan baik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa aplikasi berhasil mengubah data teks menjadi visual yang mudah dipahami, memudahkan akses dan analisis data gempa secara regional, dan memenuhi tujuan penelitian.

show abstract