2023
DOI: 10.35584/carejournal.v2i2.139
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efektifitas Bladder Training Mengatasi Inkontinesia Urin Post Oprasi TURP

Abstract: Menurut National Institutes of Health (NIH), BPH mempengaruhi lebih dari 50% dari pria di atas usia 60 tahun dan sebanyak 90% dari pria di atas usia 70 dan berakhir dengan tindakan operasi. Inkontinensia urin merupakan masalah utama yang dirasakan bagi pasien post operasi prostatectomy pada saat kontrol pertama setelah dilakukan pelepasan selang kateter. Inkontinensia urin yang dialami setelah pelepasan kateter diakibatkan oleh otot detrusor kandung kemih yang tidak secara aktif mengkontraksikan dinding kandun… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Inkontinensia urin merupakan masalah utama yang dihadapi pasien pasca prostatectomy pada pemeriksaan pertama setelah pelepasan selang kateter. Inkontinensia urin yang terjadi setelah pelepasan kateter disebabkan oleh otot detrusor kandung kemih yang tidak aktif berkontraksi pada dinding kandung kemih untuk mengeluarkan urin akibat kateter urin terpasang dalam jangka waktu lama mulai dari pasien kesulitan buang air kecil sampai dengan menjalani operasi (Prasetyo, Setiawan, and Agung Wibowo 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Inkontinensia urin merupakan masalah utama yang dihadapi pasien pasca prostatectomy pada pemeriksaan pertama setelah pelepasan selang kateter. Inkontinensia urin yang terjadi setelah pelepasan kateter disebabkan oleh otot detrusor kandung kemih yang tidak aktif berkontraksi pada dinding kandung kemih untuk mengeluarkan urin akibat kateter urin terpasang dalam jangka waktu lama mulai dari pasien kesulitan buang air kecil sampai dengan menjalani operasi (Prasetyo, Setiawan, and Agung Wibowo 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified