Efektivitas E-Commerce dan Media Sosial untuk Meningkatkan Kinerja Pemasaran Perdagangan Pasar Tradisional

Abstract

Saat ini masyarakat banyak beralih berbelanja di pasar modern daripada di pasar tradisional, karena pasar modern cenderung lebih bersih, serta dikelola lebih profesional. Selain pasar modern, pasar online menjadi salah satu ancaman keberadaan pasar tradisional. Agar pasar tradisional tidak tenggelam dan tertinggal dengan pasar modern dan pasar online, maka pedagang pasar di pasar tradisional harus mengikuti perkembangan jaman terutama dengan berkembangnya teknologi internet sekarang ini dengan memasuki pasar di dunia maya yang disebut sebagai electronic commerce (e-commerce). Saat ini terdapat peluang yang besar untuk melakukan pemasaran dengan memanfaatkan teknologi internet yaitu melalui media sosial. Melalui media social, bisnis mendapatkan akses berkaitan dengan sumber daya yang lebih besar dan lebih luas bagi pemilik bisnis. Penelitian ini merupakan penelitian kausal. Obyek penelitian ini adalah seluruh pedagang yang ada di Pasar Tradisional, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik random cluster sampling (random area sampling). Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Pengujian hipotesis menggunakan analisis deskriptif, pengujian asumsi klasik, analisis regresi berganda, pengujian hipotesis dan analisis koefisien determinasi. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa kemampuan e-commerce berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja pemasaran, promosi di media sosial berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemasaran serta kemampuan e-commerce dan promosi di media sosial secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemasaran

Dampak Fenomena E-Commerce Pada Tingkat Penjualan Di Pasar Tradisional Ditinjau Dari Psikologi Dan Ekonomi Islam

“…Dan frekuensi kumulatif pada pengaruh penjualan online terdapat 84% menyebabkan penurunan omset antara 0 sampai 50%, hal ini menunjukan bahwa persepsi pedagang berkaitan dengan penurunan omset dikarenakan adanya penjualan online yang cukup tinggi. Namun, hal ini tidak sejalan dengan (Prihadi & Mulyana, 2019) Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji perbedaan dari tujuan penelitian sebelumnya untuk mengetahui bagaimana dampak psikologi yang dialami pedagang di pasar tradisional pada fenomena e-commerce dan untuk mengetahui prinsip-prinsip ekonomi Islam dapat diterapkan dalam konteks fenomena e-commerce.…”

Strategi Bersaing Konter Pulsa Konvensional di Era E-Commerce

“…Namun keberadaan e-commerce ini menjadi ancaman bagi pedagang konvensional/offline khususnya konter pulsa [13]. Ritel online dan ecommerce yang merubah paradigma masyarakat dari berbelanja langsung ke toko menjadi berbelanja secara virtual tentunya menjadi ancaman.…”

Keunggulan Bersaing, Promosi Pemasaran Media Sosial Dan Inovasi Produk Terhadap Kinerja Pemasaran Pelaku Usaha Umkm Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang

“…Saat ini modernisasi telah mempengaruhi perubahan kebiasaan berbelanja masyarakat. Saat ini banyak masyarakat yang mulai beralih berbelanja di pasar modern dan meninggalkan Sebagian pasar tradisional (Prihadi & Mulyana, 2019). Saat ini kegiatan pemasaran sedang bertransformasi dengan teknologi yang semakin mudah digunakan dalam interaksi bisnis (Indrawati & Utama, 2023).…”

“…promosi di media sosial berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemasaran pada pedagang pasar oleh (Prihadi & Mulyana, 2019); implikasi penelitian yang dilakukan oleh (Amelia et al, 2022) upaya pengrajin mutiara dalam meningkatkan kinerja pemasarannya dengan memanfaatkan media sosial sebagai ajang promosi. menunjukkan bahwa promosi media sosial secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemasaran; Hasilnya promosi media sosial berpengaruh terhadap kinerja pemasaran (Supriatna et al, 2022) yang berjudul Promosi Media Sosial dan Literasi Digital Terhadap Kinerja Pemasaran yang di Moderasi Akses Fasilitas Digital.…”