2021
DOI: 10.33096/smj.v1i01.64
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efektivitas Ekstrak Etanol Umbi Sarang Semut Jenis Myrmecodia pendens Terhadap Daya Hambat Bakteri Porphyromonas gingivalis (Studi In Vitro)

Abstract: Pendahuluan : Penyakit periodontal atau periodontitis adalah penyakit inflamasi yang disebabkan oleh bakteri pada jaringan pendukung (periodontal).  Porphyromonas gingivalis adalah bakteri anaerob gram negatif. Bakteri yang sering ditemukan dalam poket periodontal pada manusia, sekarang terlibat sebagai patogen utama untuk periodontitis kronis. Penggunaan ekstrak herbal didalam kedokteran gigi disebabkan oleh berbagai keuntungan seperti agent plak antimikroba, mengurangi peradangan, antiseptik, antioksidan, an… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 9 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…The study by Astuti et al [29] found that Myrmecodia spp. extract at a concentration of 25% prevented the growth of Porphyromonas gingivalis, with an average inhibition zone measuring 17.03 ± 0.832 mm.…”
Section: Potential Of Myrmecodia Spp As An Antibacterial Agentmentioning
confidence: 97%
“…The study by Astuti et al [29] found that Myrmecodia spp. extract at a concentration of 25% prevented the growth of Porphyromonas gingivalis, with an average inhibition zone measuring 17.03 ± 0.832 mm.…”
Section: Potential Of Myrmecodia Spp As An Antibacterial Agentmentioning
confidence: 97%
“…Kesulitan ketika membuat sumuran seperti adanya sisa agar pada media, media agar bisa pecah atau rusak disekitaran sumuran sehingga dapat mengganggu proses penyerapan antibiotik ke dalam media dan akan mempengaruhi diameter zona bening(Nurhayati et al,2020).¹⁴ Berdasarkan riset yang telah dilaksanakan diperoleh bahwa minyak atsiri rimpang bangle memiliki efektivitas menghambat bakteri P.gingivalis, walaupun diamater zona hambat yang dihasilkan kategori lemah.Pada penelitian lainnya oleh Astuti et al (2019) menyatakan keefektifan ekstrak etanol umbi sarang semut dalam menghambat bakteri P. gingivalis pada konsentrasi 25% dan 50%, memiliki rata-rata zona daya hambat kuat. Konsentrasi 25% efektif dalam menghambat bakteri P. gingivalis dengan rata-rata zona daya hambat sebesar 17,03± 0,832 mm dan konsentrasi 50% efektif dalam menghambat bakteri Porphyromonas gingivalis dengan rata-rata zona daya hambat sebesar 18,75 ± 1,10 m. Zat aktif dalam tumbuhan sarang semut yang diduga bertindak sebagai antimikroba antara lain saponin, alkaloid, fenolik, triterfenoid, dan glikosida15 Sesudah dilaksanakan penelitian maka bisa ditarik kesimpulan yakni minyak atsiri rimpang bangle efektif atau ampuh dalam mengurangi tumbuhnya bakteri P.gingivalis dari terbentuknya zona hambat, namun termasuk dalam kategori lemah dan daya hambat yang terbentuk meningkat seiring meningkatnya konsentrasi minyak atsiri. Saran untuk penelitian berikutnya dapat menguji minyak atsiri rimpang bangle (Z.montanum) terhadap bakteri P.gingivalis dengan nilai konsentrasi lebih tinggi, dapat melakukan kombinasi terhadap agen antibakteri lain/minyak atsiri tanaman aromatik lainnya untuk menghasilkan aktivitas antibakteri yang lebih kuat dalam melawan bakteri P.gingivalis dan menguji efek antibakteri minyak atsiri rimpang bangle (Z.montanum) terhadap pertumbuhan bakteri lainnya dalam rongga mulut.…”
unclassified