2020
DOI: 10.20473/jn.v14i3.17180
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Effectiveness of Self-Management Education based on Information Technology (IT) in Chronic Kidney Disease Patients

Abstract: Introduction: Chronic Kidney Disease (CKD) has a slow progression in the treatment process. The use of IT (information technology) media as an innovation to support health education in patients with chronic kidney failure to improve their knowledge and self-management nowadays is becoming a trend.Methods: We analyzed the literature to identify the effectiveness of IT using as education media on chronic kidney disease patients. Articles were obtained by PRISMA approach from Scopus, ScienceDirect, CINAHL, PubMed… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 16 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Penggunaan media sosial yang inovatif memiliki potensi untuk memperluas akses informasi kesehatan dan melakukan kontak dengan populasi yang lebih luas (Amdie, F. Z & Woo, 2015). Penelitian Husna et al (2020) juga menjelaskan bahwa intervensi kesehatan berupa edukasi kesehatan berbasis teknologi informasi seperti smartphone, PDA (Personal Digital Assistant), aplikasi berbasis komputer, telehealth, film, SMS, dan intervensi berbasis website dapat meningkatkan perilaku manajemen diri pasien dengan penyakit kronis (Husna et al, 2020).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Penggunaan media sosial yang inovatif memiliki potensi untuk memperluas akses informasi kesehatan dan melakukan kontak dengan populasi yang lebih luas (Amdie, F. Z & Woo, 2015). Penelitian Husna et al (2020) juga menjelaskan bahwa intervensi kesehatan berupa edukasi kesehatan berbasis teknologi informasi seperti smartphone, PDA (Personal Digital Assistant), aplikasi berbasis komputer, telehealth, film, SMS, dan intervensi berbasis website dapat meningkatkan perilaku manajemen diri pasien dengan penyakit kronis (Husna et al, 2020).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Selain jumlah yang terus meningkat, CKD banyak menimbulkan komplikasi, yakni hiperuremia, hiperkalemia, asidosis metabolik dan anemia yang berujung pada penyakit ginjal stadium akhir atau End Stage of Renal Disease (ESRD) dan harus menjalankan hemodialisa rutin [3][4][5]. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2018 terdapat kenaikan jumlah pasien CKD baru yang harus menjalani hemodialisa sebanyak 66.433 jiwa (total 132.142 jiwa) meningkat dari 30.831 jiwa pada tahun 2017 (total 77.892 jiwa [6].…”
unclassified