Tujuan penelitian ini untuk melihat adanya perubahan hipertrofi yang terjadi pada lingkar lengan dan lingkar pada dengan latihan intensitas maksimal. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen pretest post-test. Sampel terdiri dari 10 mahasiswa 6 putra dan 4 putri. Rentang umur mahasiswa antara 18-21 tahun. Perlakuan diberikan selama 16 kali pertemuan dengan urutan intensitas 75% selama 4 kali pertemuan sebagai beban adaptasi dan intensitas maksimal selama 12 kali pertemuan. Pengukuran terhadap lingkar lengan dan paha dilakukan dengan satuan cm. Pengukuran dilakukan sebelum dilakukan perlakuan dan setelah perlakuan pada pertemuan ke 16 terselesaikan. Analisis data dengan deskriptif statistik dan uji beda sampel berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan untuk lingkar lengan terjadi peningkatan rerata 0,45 cm dan untuk lingkar paha 1 cm. Hasil rerata lingkar lengan nilai pretest 26,45 dan post-test adalah 26,9, sedangkan untuk lingkar paha 48,60 dan 49,60. Uji sampel berpasangan memberi hasil bahwa antara kelompok pretest dan post-test baik lengan ataupun paha memang sama dengan signifikansi 0,244 untuk lengan dan 0,250 untuk paha. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa antar pretest dan post-test tidak berbeda jauh meskipun terjadi hipertrofi.Kata kunci: intensitas maksimal, latihan, sirkuit latihan beban, lingkar lengan, lingkar paha, hipertrofi.The purpose of this study was to see the changes in hypertrophy that occur in arm circumference and circumference with maximum intensity exercise. The research method used is an experimental pretest post-test. The sample consisted of 10 students, 6 boys, and 4 girls. The age range of students is between 18-21 years. The treatment was given for 16 meetings with an intensity of 75% for 4 meetings as an adaptation burden and maximum intensity for 12 meetings. Measurements of arm and thigh circumference were carried out in cm. Measurements were carried out before the treatment and after the treatment at the 16th meeting was completed. Data analysis with statistical descriptive and paired sample difference test. The results showed that for arm circumference there was an average increase of 0.45 cm and for thigh circumference of 1 cm. The mean result of the arm circumference of the pretest and post-test was 26.45, while for the thigh circumference was 48.60 and 49.60. Paired sample test showed that between the pretest and post-test groups, both arms and thighs were the same with a significance of 0.244 for arms and 0.250 for thighs. In other words, it can be stated that the pretest and post-test are not much different even though there is hypertrophy.