2020
DOI: 10.30738/indomath.v3i2.7833
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Elementary School Student Creativity in Solving Geometry Contextual Problems based on Adversity Quotient

Abstract: Creativity is an ability that is needed in solving a problem. A person's creativity in solving problems can be assessed using three components namely fluency, flexibility, and novelty. Someone in solving problems can be influenced by the adversity quotient they have. There are three categories of adversity quotient namely quitter, camper, and climber. This type of research is a qualitative research method descriptive. This study aims to describe the creativity of elementary school students in solving contextua… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 7 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Berdasarkan indikator berpikir kreatif, dapat menghasilkan ide yang baru. Kreativitas seseorang ditunjukkan dalam berbagai hal, seperti kebiasaan berpikir, sikap, pembawaan atau kepribadian, atau kecakapan dalam memecahkan masalah (Febrianti et al, 2014;Lakapu & Mariana, 2020;Nadjafikhah et al, 2012;Ndolu, 2021;Vendiktama et al, 2016). Menurut Siswono (2018), bahwa meski terdapat banyak indikator berpikir kreatif yang dikemukakan oleh para ahli namun dalam matematika, indikator berpikir kreatif yang digunakan adalah indikator berpikir lancar, fleksibel, dan baru.…”
Section: Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Pembelajaran Matematikaunclassified
“…Berdasarkan indikator berpikir kreatif, dapat menghasilkan ide yang baru. Kreativitas seseorang ditunjukkan dalam berbagai hal, seperti kebiasaan berpikir, sikap, pembawaan atau kepribadian, atau kecakapan dalam memecahkan masalah (Febrianti et al, 2014;Lakapu & Mariana, 2020;Nadjafikhah et al, 2012;Ndolu, 2021;Vendiktama et al, 2016). Menurut Siswono (2018), bahwa meski terdapat banyak indikator berpikir kreatif yang dikemukakan oleh para ahli namun dalam matematika, indikator berpikir kreatif yang digunakan adalah indikator berpikir lancar, fleksibel, dan baru.…”
Section: Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Pembelajaran Matematikaunclassified