2011
DOI: 10.25077/js.8.2.43-51.2011
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Erosi Dan Kehilangan Hara Pada Pertanaman Kentang Dengan Beberapa Sistem Guludan Pada Andisol Di Hulu Das Merao, Kabupaten Kerinci, Jambi

Abstract: This research was aimed to study alternative techniques for soil conservation in controlling erosion and nutirients lost from Andisol planted with potatoes in upper part of Merao watershed, in Kerinci Region, Jambi Province. The research was conducted in Kebun Baru, Kayu Aro, Kerinci. The soil and sediment samples were analysed at Soil and Land Resource Laboratory, Agriculture Faculty, Institute Pertanian Bogor. Erosion was measured on small plots consisting of seven (7) treatments and three (3) replications c… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
10

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 13 publications
(11 citation statements)
references
References 1 publication
0
1
0
10
Order By: Relevance
“…Data pada Tabel 6 terlihat jumlah C-organik, nitrogen total, fosfat tersedia, dan kalium tersedia yang terbawa erosi cukup besar. Adanya unsur hara yang terbawa sedimen menyebabkan terjadi proses yang dikenal dengan istilah pengkayaan sedimen yang berdampak terhadap percepatan pendangkalan badan air, akibat tanaman air seperti eceng gondok akan tumbuh dengan subur pada badan-badan air dan sulit dikendalikan (Suganda et al 1997;Sinukaban et al 1994;Henny et al 2011).…”
Section: Kendala Pemanfaatanunclassified
“…Data pada Tabel 6 terlihat jumlah C-organik, nitrogen total, fosfat tersedia, dan kalium tersedia yang terbawa erosi cukup besar. Adanya unsur hara yang terbawa sedimen menyebabkan terjadi proses yang dikenal dengan istilah pengkayaan sedimen yang berdampak terhadap percepatan pendangkalan badan air, akibat tanaman air seperti eceng gondok akan tumbuh dengan subur pada badan-badan air dan sulit dikendalikan (Suganda et al 1997;Sinukaban et al 1994;Henny et al 2011).…”
Section: Kendala Pemanfaatanunclassified
“…Manfaat pembuatan guludan adalah untuk memudahkan penyerapan air, memudahkan penyebaran akar tanaman dalam pembentukan umbi dan mengendalikan erosi. Hal ini sebagaimana dikemukakan oleh Jhonson dalam Henny et al, (2011), bahwa umumnya energi aliran permukaan akan menurun apabila terdapat hambatan seperti adanya tindakan konservasi tanah permukaan yang kasar atau sisa-sisa tanaman dipermukaan tanah. Oleh karena itu teknik pengolahan tanah dengan teknologi pembuatan guludan dapat menurunkan aliran permukaan dan sekaligus akan menurunkan jumlah tanah tererozi.…”
Section: Gambar 5 Kegiatan Pengolahan Lahanunclassified
“…Penanaman kentang dengan guludan searah lereng menyebabkan air mengalir dengan cepat di permukaan karena tidak ada penghalang aliran permukaan. Air hujan mengalir dengan kecepatan tinggi dan mengikis permukaan tanah, sehingga erosi lebih besar (Henny et al, 2011).…”
Section: J Agron Indonesia 44 (3) : 299 -305 (2016)unclassified