Estetika Pojok Baca Ruang Kelas Anak Usia Dini

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pengamatan terkait tingkatan pengamatan estetika dalam sebuah ruangan kelas yang memiliki pojok baca. Pojok baca merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak disetiap waktu luang disaat jam istirahat atau disaat pembelajaran yang berpusat di pojok baca untuk membaca buku yang telah disediakan di rak tersebut. Dalam hal ini permasalahan yang terdapat dalam penelitian ini mengenai bagaimana pandangan penulis terhadap estetika suatu ruangan tersebut yaitu pojok baca yang sudah ditemukan berbagai ragamnya dari sumber google picture dan youtube dengan melakukan pengamatan sesuai dengan tingkatan estetika 1 sampai tingkatan estetika 3. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi literatur yang bahan penelitian didapatkan dari studi kepustakaan hasil membaca dan mencatat sehingga hasil penelitian adalah kelima objek tersebut memiliki keindahan yang menarik dan berbeda tentunya dengan dilengkapi oleh unsur-unsur dan komponen-komponen terhadap masing-masing gambar yang menjadikannya tampak menjadi estetik sesuai dengan tingkatan estetikanya.

Penerapan Estetika Penataan Ruang Perpustakaan Anak

“…Cukup banyak yang mengira bahwa perpustakaan anak ini hanya sebatas area tertentu dan jumlah buku yang terbatas, hal tersebut sesungguhnya kurang dapat menumbuhkan minat baca anak karena penataan ruangan yang kurang menarik dan membosankan bagi anak Dalam menata ruangan perpustakaan anak, tentu perlu memenuhi kriteriakriteria penataan yang baik, penerapan nilai estetika, juga sesuai dengan karakteristik anak Tujuan penataan perpustakaan adalah untuk kenyamana dan kepuasan kepada pemustaka, selain perlu kedua hal tersebut penataan perpustakaan juga diperlukan keindahan atau estetika. Nilai estetika adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan keindahan, mempelajari semua aspek yang disebut keindahan (Hidayat, 2021) Maka penataan ruang perpustakaan anak memiliki peranan penting, dimana bisa membuat orang yang berada di dalamnya nyaman dan betah.…”

“…Dalam penataan ruangan termasuk ruang perpustakaan anak, nilai estetika akan tercipta jika memenuhi prinsip-prinsip nilai estetika yaitu kesatuan, kesimbangan, pusat perhatian, variasi, proporsi, dan keselaraan (Hidayat, 2021). a. Kesatuan, untuk mendapatkan kesatuan dapat diciptakan dengan menerapkan beberapa bentuk dalam sebuah ruangan Seluruh prinsip nilai estetika diatas harus diperhatikan agar ruangan perpustakaan dapat menjadi nyaman dan indah dipandang.…”